BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller harus menerima kenyataan pahit dengan gagal menuai hasil manis dalam balapan kandangnya yakni MotoGP Australia 2022.
Miller gagal menyelesaikan balapan MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island dengan sempurna setelah diseruduk oleh Alex Marquez (LCR Honda).
Marquez menabrak Miller dengan cukup keras pada lap kedelapan pada saat mencoba melewati tikungan 4.
Usai insiden tersebut Miller terlihat terkapar di gravel dan langsung di hampiri oleh Marquez untuk melihat keadaannya.
Miller pun cukup terguncang karena sejak awal balapan dia ingin meraih podium dan kemenangan pada MotoGP Australia 2022 yang menjadi impiannya.
Di hadapan 40.000 penonton yang hadir, Miller tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
"Itu jelas bukan cara yang saya inginkan untuk mengakhiri GP kandang saya," ucap Miller dikutip Bolasport.com dari Speedweek, Senin (17/10/2022).
"Setelah saya mengatur napas saya berjalan menuju paddock."
Baca Juga: Hati-hati Marc Marquez, Alex Rins dan Joan Mir Bakal Jadi Rival Saat Datang ke Honda
"Ketika saya melewati penonton dalam hati saya meminta maaf yang sebesar-besarnya."
"Keluarga saya melakukan perjalanan setengah hari dari Australia untuk melihat Grand Prix ini."
"Mereka ingin melihat seorang 'Aussie' yang mengikutinya. Tapi kecelakaan ini mengagalkan segalanya."
Meski merasa sangat kecewa dan berat hati dengan hasil di Sirkuit Phillip Island, Miller memilih untuk mengikhlaskan apa yang terjadi.
Menurutnya hal tersebut merupakan bagian atau risiko yang harus ditanggung oleh semua pembalap.
"Tidak ada yang bisa dilakukan tentang itu, insiden seperti ini adalah bagian dari balapan," ucap Miller.
"Itulah ironi dari cerita ini, tapi itu tidak bisa dirubah. Kami akan kembali lebih kuat tahun depan."
Baca Juga: Dulu Sepelekan, Fabio Quartararo Akui Andrea Dovizioso Benar soal Masalah Yamaha
Insiden dengan adik dari pembalap Repsol Honda Marc Marquez meninggalkan pelajaran juga bagi Jack Miller.
Pada akhir pekan lalu, Miller menemukan makna tersendiri di mana dia berhasil menjadi sosok yang menggantikan Casey Stoner di kalangan penggemar balap motor paling bergengsi di dunia itu.
"Tak terlukiskan berapa banyak selfie yang harus saya ambil selama empat hari, berapa banyak tangan yang saya jabat dan berapa banyak tanda tangan yang saya berikan," ucap Miller.
"Tak terhitung! Itu fantastis, saya suka semuanya, itu unik. Balap motor sangat digemari di Australia, saya suka olahraga ini."
"Sungguh menakjubkan ketika Anda mengalami kegembiraan itu. Semua penggemar di sini menikmati MotoGP sama seperti saya," pungkas Miller.
Baca Juga: Keanehan Honda Dibongkar Jorge Lorenzo, Marc Marquez Makin Melejit dengan Motor Sulit
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar