BOLASPORT.COM - Gelandang Eintracht Frankfurt, Mario Goetze, disebut sebagai pahlawan timnas Jerman di Piala Dunia 2014 usai menghancurkan mimpi terbesar Lionel Messi.
Terhitung sudah hampir lima tahun Mario Goetze tak mendapat panggilan untuk memperkuat timnas Jerman.
Goetze terakhir kali masuk skuad Der Panzer saat menghadapi timnas Prancis dalam laga persahabatan pada 14 November 2017.
Performa yang terus menurus diyakini menjadi penyebab gelandang serang berusia 30 tahun itu sulit menembus skuad Jerman.
Hal itu dapat dilihat dari karier Goetze yang semakin meredup di level klub.
Setelah tak mendapat perpanjangan kontrak dari Borussia Dortmund pada 2020, Goetze kemudian pindah ke PSV Eindhoven.
Dia pada akhirnya kembali ke Jerman untuk bergabung dengan Eintracht Frankfurt pada awal musim 2022-2023.
Meski begitu, Goetze pernah menorehkan tinta emas saat membela timnas Jerman sebagai bintang Piala Dunia.
Puncak kejayaan Goetze terjadi saat dirinya membela Jerman pada ajang Piala Dunia 2014 Brasil.
Meski tak selalu menjadi starter, Goetze sukses menjadi penentu kemenangan Jerman pada partai final melawan timnas Argentina di Stadion Maracana.
Turun sebagai pemain pengganti, eks playmaker Bayern Muenchen tersebut mencetak gol pada extra time, tepatnya pada menit ke-113.
Satu gol tersebut sudah cukup untuk membawa Jerman mengalahkan Argentina dengan skor 1-0.
Di sisi lain, hasil tersebut sangat menyakitkan bagi kapten Argentina, Lionel Messi.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Borong 3 Gelar, Malah Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik
Pasalnya, trofi Piala Dunia adalah gelar yang sangat diinginkan La Pulga dalam kariernya.
Piala Dunia memang menjadi gelar paling bergengsi yang belum pernah dimenangkan Messi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Transfermarkt.com |
Komentar