BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll berharap sistem keamanan di Liga 1 bisa diperbaiki agar suporter yang datang ke stadion merasa aman dan nyaman.
Hal ini diungkapkan Thomas Doll karena merasa prihatin dengan adanya tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sedikitnya 134 orang.
Thomas Doll menilai bahwa keamanan dan kenyamanan suporter merupakan perioritas utama dalam sepak bola.
Oleh karena itu, alih-alih memilih kompetisi digulirkan tanpa penonton di stadion langsung.
Baca Juga: Sistem Keamanan Harus Diperbaiki, Pelatih Persija Ingin Liga 1 Tetap Pakai Suporter
Pelatih asa Jerman itu menyarankan untuk PSSI agar bisa memperbaiki sistem keamanan sepak bola Indonesia.
Sebab itu menjadi salah satu terpenting dalan sepak bola bukan hanya untuk pemain saja, tetapi untuk suporter juga itu sangat penting.
Tanpa suporter sepak bola tak ada artinya.
Apalagi sepak bola merupakan olahraga nomor satu di Indonesia yang memang banyak dinikmati oleh semua kalangan.
"Kita hanya harus memperbaiki sistem keamanan agar lebih bagus dan stadion agar semua penonton aman, semua sehat dan pulang ke rumah dengan selamat," ujar Thomas Doll kepada awak media beberapa waktu lalu.
Menurutnya, dengan diperbaikinya sistem keamanan tentu saja akan membuat suporter tak takut datanf ke stadion.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Akhinya Buka Suara Terkait Masa Depannya di Ansan Greeners
Apalagi setelah adanya tragedi Kanjuruhan, tentu saja hal itu bisa membuat pecinta sepak bola merasa takut untuk datang ke stadion.
Namun, apabila perubahan dan perbaikan sistem itu nyata pasti suporter bakal semangat datang ke stadion dan bisa memberikan dukungan ke suporter kesayangannya dengan merasa aman.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu juga berharap agar suporter bisa datang lagi ke stadion.
Sebab sepak bola Indonesia sebelumnya juga digelar tanpa adanya suporter dan itu pastinya atmosfernya sangat berbeda.
"Saya berharap selalu ada suporter karena saya merasa mereka layak mendapatkan masuk ke stadion dan nonton bola lagi karena sudah dua tahun tanpa sepakbola karena pandemi. Jadi saya pikir semua sudah bisa normal," ucapnya.
Thomas Doll membeberkan atmosfernya memang berbeda apabila ada suporter yang memberi dukungan langsung di stadion.
Ia menilai para pemain pun merasa sangat bersemangat karena adanya pemain ke-12.
Sedangkan apabila tak ada suporter, itu tak ada bedanya dengan latihan.
Baca Juga: Pelatih Persija Jakarta Menunggu Kejelasan Kelanjutan Liga 1 2022/2023
"Sepakbola tanpa suporter menurut saya berbeda. atmosfernya berbeda, sepakbola tanpa suporter kayak pertandingan latihan. Tidak ada emosional, yang semua dirasakan pemain dan tim dan mereka (suporter) yang nonton lewat tv," kata Thomas.
Lebih lanuyr, apabila kompetisi digelar dengan adanya suporter juga akan sangat membantu untuk tim.
Sebab klub akan mendapatkan pemasukan dari penjualan tiket, oleh karena itu ia berharap Liga 1 tetap digelar dengan menghadirkan suporter langsung di stadion.
"Tapi saya emmang tidak tahu apakan regulasinya nanti akan ada suporter atau tidak, tapi saya pengennya normal karena saya merasa situasi finansial dari setiap klub terpengaruh kalau tidak ada suporter. Karena klub ada suporter yg bayar tiket, terus sponsor juga. Jadi semua terkait satu sama lain," tuturnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |