BOLASPORT.COM - Direktur Utama Persis Solo, Kaesang Pangarep, menjelaskan jika sudah ada beberapa tim yang diajak berkomunikasi agar mendesak PSSI menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
Seperti diketahui, Persis Solo dan Persebaya Surabaya menjadi dua tim yang mendukung KLB PSSI.
Bahkan, mereka sepakat akan mengirim surat ke PSSI dan meminta PT LIB menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB).
Hal ini merupakan aksi tegas pasca Tragedi Kanjuruhan demi perbaikan sepak bola di Indonesia.
Baca Juga: Termasuk Dirut PT LIB, 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan Resmi Ditahan
Kaesang Pangarep menjelaskan jika tidak hanya Persebaya Surabaya yang diajak dalam membahas masalah ini.
Dia mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Rans Nusantara FC, Bali United, dan Barito Putera.
"Ada beberapa salah satunya Persebaya."
"(Komunikasi dengan) Bali United sudah, Rans Nusantara FC sudah."
"Barito Putera sudah," kata Kaesang Pangarep dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Solo.
View this post on Instagram
Baca Juga: Siap Bela Timnas U-20 Indonesia, Justin Hubner Ungkap Dukungan Wolves dan Keluarga
Kaesang menambahkan jika ia dan Komisaris Utama Persis Solo, Kevin Nugroho akan menyusun surat ke PSS dan PT LIB.
Secara tegas, dia menjeskan jika desakan KLB tidak terkait dengan sosok Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Namun, hal yang menjadi fokus adalah agar di PSSI tidak ada konflik kepentingan.
Hal ini demi membawa perbaikan menyeluruh dalam sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Gabung dengan Persis Solo, Persebaya Surabaya Desak PSSI Segera Lakukan KLB
"Kita tidak ada masalah dengan pak Ketum, tapi yang kita permasalahkan adalah ketika di tubuh PSSI sendiri ada juga pemilik tim."
"Di situ kan sudah ada conflict of interest itu saja."
"Kami mau perubahan sepak bola yang lebih baik," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Solo |
Komentar