BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, memilih untuk mengabaikan rasa sakit di jari tengahnya pada balapan penentu di Valencia.
Cedera retak tulang jari tengah di tangan kiri menjadi salah satu alasan keberhasilan Fabio Quartararo meraih podium pada MotoGP Malaysia menuai pujian,
Fabio Quartararo ketiban apes karena kecelakaan yang dialaminya saat latihan bebas terakhir.
Dijelaskan oleh El Diablo, masalah ini cukup mengganggunya dalam pengereman dan saat mengaktifkan rear-height device.
Hanya adrenalin karena berjuang untuk hasil yang penting yang membuatnya lupa akan rasa sakitnya saat balapan di Sepang, sirkuit yang dikenal cukup menguras fisik.
"Akan tetapi begitu saya berhenti, saat ini saya merasakan sakit di jari saya," kata Quartararo dengan jari yang dikompres es setelah lomba, dilansir dari Crash.net.
"Tidak masalah karena kami memberikan semuanya dan itulah yang kami inginkan hari ini," tambahnya.
Sayangnya, cedera yang dialami Quartararo lebih parah dari kelihatannya.
Pemeriksaan lanjutan menunjukkan bahwa Quartararo memerlukan operasi pada jari tengahnya tersebut.
Baca Juga: Rossi Turun Gunung di Valencia, Bawa Mahkota untuk Sang Calon Pewaris Takhta Bagnaia
Akan tetapi, tidak ada operasi yang direncanakan dalam waktu dekat.
Agenda penting sudah di depan mata. Seri penutup MotoGP Valencia akan berlangsung pada pekan depan, 4-6 November 2022, di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol.
Quartararo direncanakan baru naik ke meja bedah setelah balapan yang akan menentukan perjuangannya dalam mempertahankan gelar juara MotoGP.
Syarat yang harus dipenuhi Quartararo untuk mencapainya tidak mudah.
Quartararo wajib menang karena jarak 23 poin dari rival terbesar, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), di tabel klasemen sementara.
Kemenangan juga belum cukup bagi Quartararo.
Pada saat yang sama Bagnaia hanya butuh 2 poin untuk menjadi juara. Artinya, dia cukup finis di posisi ke-14.
Baca Juga: Definisi Jantung Mau Copot dan Ujian Kesabaran Bos Ducati Tahan Team Order pada MotoGP Malaysia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar