BOLASPORT.COM - Bayern Muenchen membukukan rekor baru kala mencukur Barcelona dengan selisih agregat mencapai 22-4 dalam enam episode terakhir pertemuan mereka.
Mimpi buruk Barcelona kala menemui nama Bayern Muenchen di Liga Champions belum berakhir pada musim 2022-2023.
Kali terakhir Barcelona menghindari mimpi buruk ini kala menghadapi Bayern Muenchen pada 7 Mei 2015.
Saat itu, Barcelona mampu menang dengan skor 3-0 pada laga leg pertama babak semifinal Liga Champions.
Setelah laga tersebut, ada enam kesempatan yang mempertemukan kedua klub kembali.
Dalam enam laga tersebut, Bayern Muenchen mampu membuktikan kedigdayaannya.
Sang wakil Bundesliga mampu menyakiti Barcelona tanpa memberikan kemenangan dalam enam laga beruntun.
Tidak hanya menang beruntun, Bayern Muenchen juga melakukannya dengan jumlah gol yang besar.
Baca Juga: Beratnya Beban Real Madrid, Harus Selamatkan Muka Liga Spanyol dan Super League
Dilansir BolaSport.com dari ESPN, kemenangan Bayern Muenchen atas Barcelona dalam enam pertemuan terakhir di Liga Champions mencapai agregat 22-4.
Kemenangan 8-2 Bayern Muenchen pada perempat final musim 2019-2020 menjadi skor terbesar yang pernah mereka bukukan sepanjang sejarah.
Kemampuan Barcelona menghadapi Bayern Muenchen juga memburuk pada setiap pertemuan.
Dalam empat pertemuan terakhir, Barcelona tidak pernah mampu membobol gawang Bayern Muenchen.
Sebaliknya, raksasa Bundesliga tersebut mampu membukukan hingga 11 gol.
Barcelona pun gagal untuk kembali menyelamatkan diri mereka di kancah Liga Champions.
Tim yang saat ini diasuh oleh Xavi Hernandez tersebut harus rela tampil di Liga Europa pada sisa musim ini.
Dalam dua musim beruntun, perjuangan Barcelona di Liga Champions terhenti secara dini di fase grup.
Yang menarik, Bayern Muenchen selalu menjadi musuh yang melempar mereka dari kompetisi akbar tersebut.
Musim lalu bukanlah pengecualian karena kedua klub sama-sama telah bertemu di fase grup.
Sama seperti musim ini, Barcelona pun gagal lolos dan dua kali menelan kekalahan dari Bayern Muenchen.
Nasib mereka belum juga membaik meski telah mendatangkan mantan bomber andalan Bayern Muenchen, Robert Lewandowski.
Kehadiran Robert Lewandowski belum mampu untuk memindahkan mimpi buruk ke sisi Bayern Muenchen.
Barcelona tetap harus menjadi korban mimpi buruk yang dihadirkan oleh Bayern Muenchen.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Twitter.com/ESPNFC |
Komentar