BOLASPORT.COM - Phil Foden menyatakan bahwa kehadiran Erling Haaland tidak membuat Manchester City tampil berbeda jauh seperti biasanya.
Pernyataan Phil Foden itu merujuk pada adaptasi hebat dari Erling Haaland di Manchester City.
Erling Haaland diketahui baru tiba di Manchester City usai diboyong pada bursa transfer musim panas 2022.
Sempat dianggap bakal melempem karena perbedaan kualitas kompetisi, nyatanya Erling Haaland tampil bak monster di Liga Inggris.
Liga Inggris justru tak ubahnya sebagai liga petani, kompetisi yang kerap dialamatkan ke Bundesliga.
Dari 11 partai yang sudah dilakoni bersama Manchester City di Liga Inggris, Erling Haaland mampu mendulang 17 gol.
Gelontoran gol hingga dua digit tersebut termasuk hattrick yang dicetak Haaland ke gawang Crystal Palace, Notthingham Forest, dan Manchester United.
Baca Juga: Tak Terima Antony Dicap Badut oleh Paul Scholes, Paduka Fred Lakukan Pembelaan dan Serangan Balik
Tidak mengherankan jika Haaland menjadi topscorer sementara Liga Inggris meski usianya baru menginjak 22 tahun.
Semenjak kepergian Sergio Augero, The Citizens kerap kali menggunakan peran false nine.
Pemain-pemain yang sempat mencicipinya adalah Raheem Sterling (sekarang bermain di Chelsea), Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, Jack Grealish, dan Riyad Mahrez.
Kini, Man City memiliki senjata mematikan berupa mesin gol dalam diri Haaland.
Penyerang asal Norwegia tersebut dianugerahi fisik dan kecepatan yang luar biasa.
Meski sempat dianggap sebagai penyerang model kuno, tetapi adaptasi cepatnya dengan model umpan-umpan pendek ala Pep Guardiola mampu dilahapnya dengan baik.
Beberapa pemain Man City pun terkena dampak positif berkat kehadiran Haaland.
Baca Juga: Kebangkitan Manchester United Bikin Pep Guardiola Pening dan Merasa Terancam
Salah satunya adalah Phil Foden.
Haaland memiliki hubungan yang sangat kuat dengan Phil Foden, yang melihatnya sebagai pemain yang secara alami cocok untuk menyerang dengan sepak bola berbasis penguasaan bola.
Duet Haaland-Foden sendiri membuat Man City panen gol di Liga Inggris dengan nama terakhir tercatat sudah menorehkan enam gol.
Foden meyakini bahwa adaptasi cepat dari Haaland tidak mengubah banyak aspek dalam permainan Man City racikan Guardiola.
Meski hanya sedikit yang berubah, tetapi adanya Haaland memudahkan Man City untuk mencetak banyak gol.
"Saya tidak berpikir dia telah mengubah gaya permainan kami terlalu banyak," kata Foden, dikutip BolaSport.com dari laman resmi Man City.
"Dia jelas lebih menjadi target man dibandingkan tahun-tahun sebelumnya ketika kami bermain dengan false nine.
Baca Juga: Kebangkitan Manchester United Bikin Pep Guardiola Pening dan Merasa Terancam
"Namun, sekarang kami bisa mencarinya lebih banyak, mengetahui dia bisa menggertak pemain bertahan dan berlari melewati bek lawan."
"Itu tidak banyak berubah, tetapi itu sedikit berubah. Dia penting untuk cara kami bermain sekarang."
"Dia memberi kami sesuatu yang berbeda dari apa yang biasa kami lakukan di tahun-tahun sebelumnya."
"Yang harus kami lakukan adalah terus menemukannya dan dia memiliki pemain hebat di sekitarnya yang dapat menemukannya di area penalti di mana dia kuat di sana," ujar Foden menambahkan.
Peluang Haaland untuk menambah pundi-pundi gol bersama Man City bisa bertambah jika diturunkan dalam laga kontra Leicester City.
Man City bakal bertandang ke markas Leicester City, King Power Stadium, pada pekan ke-24 Liga Inggris, Sabtu (29/10/2022) pukul 18.30 WIB.
Namun, kondisi Haaland masih diragukan untuk turun lantaran sempat diduga mengalami cedera kaki saat bermain satu babak pada laga kontra Borussia Dortmund di Liga Champions.
Baca Juga: Tuduhan Korupsi dan Penipuan Dibatalkan, Neymar Tidak Jadi Masuk Penjara
Pep Guardiola selaku pelatih The Citizens, belum bisa menjamin kondisi Haaland.
Meski begitu dirinya siap menurunkan Julian Alvarez jika Haaland belum tersedia untuk laga melawan The Foxes.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Mancity.com |
Komentar