Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Evaluasi PBSI soal Pebulu Tangkis Indonesia yang Kendor di Poin Akhir

By Delia Mustikasari - Senin, 31 Oktober 2022 | 18:00 WIB
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky.

BOLASPORT.COM - Indonesia berhasil membawa pulang satu gelar dan satu posisi runner-up pada Denmark Open 2022, tetapi pencapaian terbaik pada French Open 2022 adalah hanya meloloskan satu wakil ke babak semifinal melalui Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Banyak wakil Indonesia yang gagal melanjutkan perjalanan mereka lebih jauh setelah kalah pada poin-poin kritis.

Misalnya, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang kalah dari 21-17, 13-21, 12-21 dari Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda). Padahal, pada gim kedua Rehan/Lisa sudah unggul jauh 13-7.

Baca Juga: KTM Hanya Tinggal Menunggu Waktu Jadi Penghancur Tim Lain

"Prestasi para pemain Indonesia pada French Open bisa saya katakan tidak baik dan menurun dibandingkan Denmark Open," kata Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky dilansir BolaSport.com dari PBSI.

"Meski begitu, ada juga pemain dengan performanya justru naik, seperti pada pasangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, ganda campuran Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati."

Menurut Rionny, Performa mereka secara keseluruhan cukup baik karena para pemain sebetulnya bisa selalu unggul dalam pengumpulan angka.

"Namun, kendalanya mereka kendor di poin-poin akhir gim penentuan. Ini dikarenakan faktor non-teknis, yaitu persoalan mental. Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah dan catatan serius bagi saya, para pelatih, dan yang utama atletnya sendiri," tutur Rionny.

"Selain itu, penurunan performa di Prancis ini juga karena strategi permainan di poin-poin kritis yang tidak tepat. Pemain juga tidak fokus, kurang tenang, dan kurang konsisten. Akibatnya, pemain masih banyak melakukan kesalahan sendiri pada saat kondisinya lagi tegang."

Untuk evaluasi performa pemain, Rionny dan tim pelatih akan segera menganalisis hasil di turnamen Denmark dan Prancis dengan mengajak duduk bersama dengan pelatih dan atlet untuk bersama-sama melihat dan menonton video rekaman pertandingan.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Erick Thohir Minta FIFA dan AFC Restui Laga Timnas Indonesia vs Bahrain Tetap di GBK

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X