BOLASPORT.COM - Sejumlah pelatih klub Liga 1 2022-2023 menyarankan supaya kompetisi segera digulirkan kembali sembari menunggu Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.
Sebagaimana yang diketahui, PSSI mengumumkan akan menggelar KLB pada bulan Maret 2023.
Langkah tersebut diambil sesuai rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tragedi Kanjuruhan yang lantas diperkuat dengan tuntutan sejumlah klub.
KLB diadakan untuk merekonstruksi komposisi kepengurusan PSSI. Tujuannya untuk melakukan transformasi demi PSSI yang lebih baik dan profesional pasca-Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 silam.
Adapun tragedi Kanjuruhan menjadi bencana sepak bola paling mematikan dalam sejarah sepak bola Indonesia karena sampai merenggut 135 nyawa.
Rencana KLB PSSI pun disambut baik oleh pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman. Akan tetapi ia kurang sreg dengan jadwal pelaksanaan KLB yang dinilainya masih terlalu lama.
Sebab, pelatih yang akrab disapa Djanur itu menilai bukan keputusan yang bijaksana membiarkan klub, pelatih, dan pemain menunggu sampai KLB tiba.
"Soal KLB kalau memang itu tuntutan banyak pihak dan sesuai statuta FIFA, ya no problem, asal dalam waktu menunggu KLB, alangkah baiknya kompetisi Liga 1, 2, 3 dapat digulirkan," ucap pelatih pelatih asal Majalengka tersebut kepada Kompas.com.
Bagi Djadjang Nurdjaman, rencana awal PSSI menggulirkan kompetisi pada akhir bulan November sudah sangat ideal.
Karena, ada jeda waktu yang bisa digunakan untuk mempersiapkan diri kembali.
Baca Juga: Menpora Dorong Kompetisi Sepak Bola Indonesia Kembali Bergulir
"Ya lebih cepat lebih baik, misalnya akhir November ini. Biar kasih waktu ke PT LIB mempersiapkan segalanya kaitan dengan penyelenggaraan kompetisi," katanya menerangkan.
Ide senada juga diusulkan oleh pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso. Baginya tidak masalah KLB dilaksanakan kapan pun.
Namun, yang terpenting adalah bagaimana kompetisi bisa segera diputar kembali.
Aji Santoso merasa bahwa dengan memutar kembali kompetisi dalam waktu dekat, justru akan ideal untuk menyongsong KLB bulan Maret nanti.
"Ya sambil menunggu KLB kompetisi ini harusnya tetap berjalan. Nanti saat kompetisinya selesai, KLB bisa berjalan," tutur pelatih berlisensi AFC Pro itu.
Baca Juga: Tiga Tuntutan Dari Amnesty International Atas Kasus Tragedi Kanjuruhan
"Apalagi, pengurus PSSI sudah menyatakan bahwa KLB pasti digelar, cuma pasti tanggalnya belum ditentukan," katanya lagi.
Berdasarkan surat terbaru PSSI kepada FIFA pada Senin (31/10/2022), KLB direncanakan digelar pada 18 Maret 2023 mendatang.
Soal waktu ideal memutar kompetisi kembali, Aji Santoso satu suara dengan Djadjang Nurdjaman.
Jadwal kompetisi sebisa mungkin tidak mendadak, supaya ada jeda waktu untuk tim mempersiapkan diri terlebih dahulu.
"Ya kalau menurut saya, kalau dalam pertengahan November cukup mepet, karena banyak klub yang melakukan libur, kasihan," ucap Aji Santoso, pelatih berusia 52 tahun.
"Ya menurut saya kompetisi diputar akhir November sudah ideal karena ada waktu sekitar 25 hari, cukup ideal," katanya mengakhiri.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar