BOLASPORT.COM - Adik Marc Marquez, Alex Marquez merasa berada dalam waktu dan situasi yang kurang tepat untuk menjadi bagian dari Honda.
Alex Marquez telah resmi mengakhiri masa sulitnya bersama tim satelit Honda, LCR Honda seiring berakhirnya MotoGP 2022 akhir pekan lalu.
Balapan terakhir bersama LCR Honda pun tidak diakhiri dengan memuaskan oleh Alex Marquez saat turun pada seri MotoGP Valencia 2022.
Dalam balapan pamungkas musim ini di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol tersebut, Alex Marquez hanya mampu finis di urutan ke-17.
Dengan penampilan angin-anginan, pembalap asal Spanyol itu mengakhiri MotoGP 2022 dengan berada di peringkat ke-17 klasemen akhir.
Sejumlah kendala masih dirasakan Alex Marquez saat menggeber RC213V pada balapan terakhirnya bersama pabrikan Jepang itu.
Tidak hanya Alex Marquez saja, rider tim pabrikan (Repsol Honda) seperti Marc Marquez dan Pol Espargaro juga mengeluhkan kinerja RC213V.
"Sejak awal dari lap pertama kami memiliki masalah dengan overheat di motor ini, saya tak tahu kenapa," ucap Alex Marquez, dilansir dari Motosan.
Baca Juga: Jadwal WSBK Indonesia 2022 - Momentum Alvaro Bautista Beri Pesta Kedua Ducati di Mandalika
Khusus bagi Alex Marquez, dia merasa tidak memiliki kecepatan dan kestabilan saat menggeber kuda besinya di tikungan.
"Engine brake tidak bekerja dengan baik, setidaknya untuk kasus yang saya alami ini," kata Alex Marquez menjelaskan.
"Dari motornya sendiri saja sudah sulit, ditambah dengan adanya masalah itu yang membuat tidak bisa melaju kencang."
"Selain itu, saya tidak bisa menyalip atau melancarkan tekanan ke rival, itu adalah balapan terakhir saya dan saya ingin masuk 10 besar," imbuhnya.
Lebih lanjut, Alex Marquez menegaskan dirinya sudah memberikan kemampuan terbaiknya walau memiliki kesan yang buruk dengan motor Honda
"Saya telah menyelesaikan balapan untuk tim ini, motornya berkinerja buruk tapi saya ingin menyelesaikan dengan baik untuk mereka," ucap Alex Marquez.
"Saya tetap tenang dengan diri saya sendiri, saya tahu bahwa saya selalu memberikan seratus persen saya dan saya tidak perlu menyalahkan diri sendiri," imbuhnya.
Pembalap yang musim depan akan bergabung dengan Gresini Racing itu tak segan mengakui dirinya tidak pernah meraa produktif bersama Honda.
Hal ini berbeda dari sang kakak, Marc Marquez yang masih menjadi andalan Repsol Honda di tengah kondisi fisiknya yang belum prima sepenuhnya.
Baby Alien menjadi pembalap Honda paling kompetitif meski sempat absen empat bulan pada musim ini.
Dengan keterbatasan fisik dan performa motor RC213V yang kurang baik, peraih delapan gelar juara dunia itu berhasil mengoleksi satu podium.
"Saya tidak pernah merasa produktif bersama Honda, dan bagi seorang pembalap ini selalu sulit dan membuat merasa tidak berguna," kata Alex Marquez.
Menurut Alex Marquez, dirinya bergabung dengan Honda dalam waktu serta kondisi yang tidak tepat sejak pertama kali tiba di tim pabrikan pada musim 2020.
"Saya tidak menyesal dengan keputusan yang sudah saya buat, saya berada di waktu dan tempat yang salah bersama Honda," ucap Alex Marquez.
"Tapi tidak ada yang perlu di katakan, saya berharap yang terbaik bagi mereka di masa depan," imbuhnya.
Baca Juga: Masih Menjajikan Padahal, Joan Mir Sayangkan Suzuki Tinggalkan MotoGP
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar