BOLASPORT.COM - Timnas Spanyol asuhan Luis Enrique tak disisipi nama Sergio Ramos, Thiago Alcantara, David De Gea, dan sederet nama top lain ke Piala Dunia 2022.
Hal tersebut diketahui lewat pengumuman komposisi skuad akhir timnas Spanyol sebagai peserta Piala Dunia 2022 pada Jumat (11/11/2022).
Dikutip BolaSport.com dari Sport.es, nama Sergio Ramos (36 tahun) sebenarnya termasuk kandidat kuat mengisi daftar 26 pemain.
Namun, defender senior PSG dan eks kapten Real Madrid dicoret Luis Enrique di menit-menit akhir.
Adapun David De Gea (32) memang sudah jauh-jauh hari luput dari perhitungan mantan pelatih Barcelona tersebut.
Sementara itu, Thiago Alcantara (31) telah menghilang dari susunan pemain timnas Spanyol sejak terakhir kali mentas di final Euro 2020.
Karena pertimbangan beberapa hal, mereka tak masuk standar materi yang dibutuhkan Enrique untuk skuadnya.
Sang pelatih pernah menekankan bahwa level kebugaran dan kinerja aktual termasuk faktor penentu bagi kelolosan pemain ke skuad akhir.
Mereka yang dibawa mesti siap secara fisik dan sedang dalam tren performa yang bagus.
Piala Dunia 2022 digelar di pertengahan musim sehingga pemain tak punya banyak waktu meningkatkan kondisi dan harus sudah prima ketika turnamen dimulai.
Khusus bagi Sergio Ramos, dia memang terbilang uzur, tetapi kinerjanya bersama PSG awal musim ini stabil dan terus membaik dibandingkan sebelumnya.
Dalam segi performa, Ramos sudah melalui 19 partai di klub, bahkan diwarnai dengan kontribusi gol dan assist.
Kalau memang faktor usia dan performa aktual jadi acuan, harusnya keputusan Enrique memanggil Jordi Alba (33) juga ikut dipertanyakan.
Bek sayap Barcelona itu malah kehilangan status inti di klub karena Xavi lebih kepincut memainkan wonderkid 19 tahun, Alejandro Balde, di posisinya.
Namun, Alba tetap dicomot, sedangkan Balde malah tak dilirik sekali pun oleh Enrique ke timnas Spanyol.
Di sektor tengah, Thiago mungkin disisihkan karena kondisi fisiknya yang rentan cedera.
Di skuadnya, Enrique cuma memiliki Sergio Busquets (34) dan Koke (30) sebagai gelandang yang usianya menyentuh kepala tiga.
Akan tetapi, lagi-lagi kalau mengacu dua kriteria tadi, keputusannya juga dipertanyakan kenapa tak memanggil gelandang muda yang sedang tampil bagus-bagusnya di klub.
Misalnya Mikel Merino (26) dan Brais Mendez (23), hanya dua dari banyaknya pemain lokal berbakat Real Sociedad yang tidak diajak Enrique ke Qatar.
Cukup ironis karena Sociedad kini sedang menanjak di peringkat ketiga klasemen Liga Spanyol.
Enrique justru memilih para pemain dari klub yang posisinya jauh di bawah Sociedad, seperti Valencia dan Villarreal dengan sama-sama mengirim 2 wakil ke Qatar.
Lini depan timnas Spanyol malah terlihat lebih mengkhawatirkan kalau ukurannya adalah performa terkini.
Dari 8 penyerang yang dibawa Enrique, tak satu pun dari mereka yang ketajamannya mumpuni di klub masing-masing.
Tak satu pun yang berhasil mencapai dua digit gol di liga domestik musim ini, bahkan 6 butir saja tidak.
Striker tersubur yang diajak Enrique ialah Alvaro Morata dengan catatan baru 5 gol di Liga Spanyol bersama Atletico, klub top yang sedang melorot terus di klasemen.
Adapun empat pemain lokal tersubur di LaLiga musim ini, Borja Iglesias (8 gol), Iago Aspas, Joselu, dan Brais Mendez, tak memikat bagi Enrique.
Itulah kenapa Enrique banyak diserbu kritik dari pengamat, media, apalagi warganet, lantaran logika pemilihan keputusannya tak bisa dimengerti banyak pihak.
Akhirnya, kalau kondisi fisik dan performa terkini saja tidak cukup menjadi kriteria masuk timnas, syarat paling jelas diungkap Enrique sendiri.
Yang lebih penting, pemain yang dia pilih harus cocok dengan taktiknya sendiri.
Ihwal pemilihan kiper misalnya, Enrique ngotot tak melirik De Gea karena kelihatannya menilai kemampuan distribusi bolanya kalah dari David Raya atau Robert Sanchez.
Enrique ingin sosok kiper yang bukan melulu punya refleks penyelamatan bagus, tetapi juga bisa membangun serangan dari belakang dan menjadi bek tambahan jika diperlukan.
Contoh lain, Hugo Guilamon (22) lebih memikat bagi Enrique daripada Ramos karena kemampuannya melakoni peran bek maupun gelandang bertahan sama baiknya.
"Pesan saya (bagi mereka yang tak dipanggil) adalah terima kasih. Saya tahu ini adalah kekecewaan," katanya.
"Mereka layak berada di sini, tetapi cuma 26 orang yang bisa masuk skuad."
"Dengan Piala Dunia di tengah musim, kami tak akan mengasah level fisik lagi, tetapi taktikal."
"Semua orang bisa bermain dan itu akan tergantung kondisi mereka."
"Kami punya banyak pemain muda, tetapi juga veteran. Itu percampuran yang bagus," ujar Luis Enrique, dikutip BolaSport.com dari Marca.
Skuad Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca.com, Sport.es |
Komentar