BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022).
Dalam pertemuan itu, banyak pembahasan yang dilakukan oleh PT LIB dengan Zainudin Amali.
Pertemuan PT LIB dengan Zainudin Amali juga dihadiri oleh anggota Exco PSSI, Endri Erawan.
Rapat itu berlangsung dari pukul 14.00 WIB sampai 15.30 WIB.
Seusai rapat, Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, mengatakan pertemuan ini membahas tentang kompetisi sepak bola Indonesia yang tengah terhenti.
Baik Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 masih belum juga bertanding pasca Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
PT LIB datang untuk berkoordinasi kepada Zainudin Amali.
Tentu saja PT LIB membawa harapan agar Zainudin Amali bisa membantu mendapatkan izin keamanan pertandingan yang sampai saat ini belum dikeluarkan oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Jordi Amat dan Sandy Walsh Pilih Jakarta untuk Alamat KTP
"Ada beberapa opsi yang kami inginkan karena waktu semakin padat."
"Kami sudah membuatkan simulasi terkait pelaksanaan sepak bola nasional baik timnas senior atau U-20," ucap Ferry Paulus kepada awak media termasuk BolaSport.com.
PT LIB datang agar seluruh kompetisi bisa berjalan lagi maksimal pada 2 Desember 2022.
Dengan tanggal itu, PT LIB ingin Liga 1 bisa berakhir pada 16 April 2023 atau satu bulan sebelum Piala Dunia U-20 2023 bergulir.
Baca Juga: Stadion Patriot Jadi Kandang Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022
"Sehingga kami menjemput bola dan bergerak cepat untuk bisa mendapatkan kesempatan awal yang benar-benar menjadi ujung kompetisi," ucap Ferry Paulus.
Menurut Ferry Paulus, sangat rugi jika kompetisi tidak berjalan lagi, termasuk untuk timnas Indonesia.
Terlebih, timnas Indonesia akan bertanding di Piala AFF 2022 pada 20 Desember 2022 sampai 16 Januari 2023.
Pemain timnas Indonesia membutuhkan kompetisi untuk menjaga stamina menjelang Piala AFF 2022.
Baca Juga: Pernah Berlatih di Sana, Evan Dimas Jagokan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022
Jika tidak ada kompetisi, maka ini akan merugikan untuk timnas Indonesia.
"Tujuan ini agar program timnas Indonesia tidak terganggu," ucap Ferry Paulus.
Ferry Paulus mengatakan bahwa sepak bola Indonesia sudah berbenah.
Salah satunya dengan melakukan perubahan pengurusan PT LIB usai Akhmad Hadian Lukita ditetapkan jadi tersangka Tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga: Selamat! Gregoria Sukses Amankan Tiket BWF World Tour Finals 2022
Seperti diketahui, PT LIB baru saja melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Hasilnya Ferry Paulus dipercaya menjadi direktur utama PT LIB menggantikan Akhmad Hadian Lukita.
Adapun PSSI juga sudah bersedia untuk melakukan Kongres Luar Biasa (KLB).
KLB PSSI baru akan dilakukan pada 16 Februari 2023 sesuai saran dari FIFA.
Baca Juga: Piala AFF 2022 - Park Hang-seo Rilis 31 Pemain Timnas Vietnam, Tiga Wajah Veteran Terbuang
"Pembenahan internal sudah kami lakukan."
"Kemudian kami sudah bertransformasi salah satunya dengan berinteraksi dengan pemerintah khususnya hari ini kami jemput bola agar dapat arahan yang terstruktur dengan rapi," tutup Ferry Paulus.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar