BOLASPORT.COM - Profil Grup H Piala Dunia 2022 beserta daftar skuad lengkap, jadwal, dan prediksinya versi BolaSport.com.
Grup H Piala Dunia 2022 diisi oleh empat tim dari benua berbeda, yakni timnas Portugal, Ghana, Uruguay, dan timnas Korea Selatan.
Melihat komposisi tersebut, grup ini bisa dibilang paling merata kualitasnya dan paling sukar diprediksi karena semua tim punya kans sama besar untuk menjadi pemimpin klasemen.
Baca Juga: Profil Grup F Piala Dunia 2022: Skuad Lengkap, Jadwal, dan Prediksi, Ilusi Generasi Emas Belgia
PROFIL PESERTA PIALA DUNIA 2022 GRUP H
1. Timnas Portugal
Misi Cristiano Ronaldo menjuarai Piala Dunia pertama bagi timnas Portugal dalam partisipasi terakhirnya menghadapi tantangan berat.
Dengan usia yang semakin menua (37 tahun), Ronaldo tak bisa lagi menggendong negaranya sendirian karena bakal meladeni lawan yang kekuatannya setara semua.
Sejak menembus semifinal 2006, langkah Portugal di Piala Dunia tak pernah lagi lewat dari babak 16 besar dan mereka pun harus melalui lubang jarum play-off untuk lolos ke Qatar.
Kinerja pemain segar seperti Bernardo Silva dan Bruno Fernandes untuk menyokong Ronaldo bakal krusial mendorong Portugal melewati fase grup dengan susah payah.
Daftar Pemain:
- Kiper: Diogo Costa (Porto), Jose Sa (Wolves), Rui Patricio (Roma).
- Bek: Diogo Dalot (Manchester United), Joao Cancelo (Manchester City), Danilo Pereira (PSG), Pepe (Porto), Ruben Dias (Manchester City), Antonio Silva (Benfica), Nuno Mendes (PSG), Raphael Guerreiro (Borussia Dortmund).
- Gelandang: Joao Palhinha (Fulham), Ruben Neves (Wolves), Bernardo Silva (Manchester City), Bruno Fernandes (Manchester United), Joao Mario (Benfica), Matheus Nunes (Wolves), Otavio Monteiro (Porto), Vitinha (PSG), William Carvalho (Real Betis).
- Penyerang: Andre Silva (RB Leipzig), Cristiano Ronaldo (Manchester United), Goncalo Ramos (Benfica), Joao Felix (Atletico Madrid), Rafael Leao (AC Milan), Ricardo Horta (Braga).
- Pelatih: Fernando Santos
2. Timnas Ghana
Tim seperti Ghana ini suka dianggap sebagai musuh di bawah radar sehingga mereka bisa tampil bebas tanpa ekspektasi berlebihan.
Perjalanan mencapai perempat final 2010 adalah bukti The Black Stars lawan yang tak bisa dianggap remeh.
Setelah gagal lolos ke Piala Dunia 2018, timnas Ghana siap kembali dengan membawa kontingen penuh pemain menjanjikan.
Daftar Pemain:
- Kiper: Manaf Nurudeen (Eupen), Danlad Ibrahim (Asante Kotoko) Lawrence Ati Zigi (St Gallen).
- Bek: Denis Odoi (Fulham), Tariq Lamptey (Brighton), Alidu Seidu (Clermont), Daniel Amartey (Leicester), Joseph Aidoo (Celta Vigo), Alexander Djiku (Strasbourg), Mohammed Salisu (Southampton) Abdul-Rahman Baba (Reading) Gideon Mensah (Auxerre).
- Gelandang: Andre Ayew (Al-Sadd) Thomas Partey (Arsenal) Elisha Owusu (Gent), Salis Abdul Samed (Lens), Mohammed Kudus (Ajax), Daniel Kofi Kyereh (Freiburg).
- Penyerang: Daniel Barnieh Afriyie (Hearts of Oak), Kamal Sowah (Club Brugge), Issahaku Abdul Fatawu (Sporting Lisbon), Osman Bukari (Red Star Belgrade), Inaki Williams (Athletic Bilbao), Antoine Semenyo (Bristol City), Jordan Ayew (Crystal Palace) Kamaldeen Sulemana (Rennes).
- Pelatih: Otto Addo
3. Timnas Uruguay
Salah satu kuda hitam yang doyan bikin tim-tim besar lain sebal karena permainannya tidak indah dan cenderung berorientasi kepada hasil akhir, tetapi efektif.
Timnas Uruguay termasuk wakil Amerika Selatan paling stabil di tiga edisi terakhir Piala Dunia dengan selalu lolos fase gugur dan maksimal mencapai semifinal 2010.
Memadukan sederet pemain senior dan talenta yang sedang mekar-mekarnya, plus racikan semakin padu, Uruguay punya potensi melaju sejauh mungkin di turnamen.
Kemunculan mereka di grup ini akan seru karena bumbu drama handball Luis Suarez yang menggagalkan kelolosan Ghana ke semifinal 2010.
Daftar Pemain:
- Kiper: Fernando Muslera (Galatasaray), Sergio Rochet (Nacional), Sebastian Sosa (Independiente).
- Bek: Ronald Araujo (Barcelona), Martin Caceres (LA Galaxy), Sebastian Coates (Sporting Lisbon), Jose Gimenez (Atletico Madrid), Diego Godin (Velez Sarsfield), Mathias Olivera (Napoli), Jose Rodriguez (Nacional), Guillermo Varela (Flamengo), Matias Vina (Roma).
- Gelandang: Rodrigo Bentancur (Tottenham), Nicolas De Cruz (River Plate), Facundo Pellistri (Man Utd), Lucas Torreira (Galatasaray), Manuel Ugarte (Sporting Lisbon), Federico Valverde (Real Madrid), Matias Vecino (Lazio).
- Penyerang: Luis Suarez (Nacional), Darwin Nunez (Liverpool), Maxi Gomez (Trabzonspor), Edinson Cavani (Valencia), Agustin Canobbio (Athletico Paranaense), Giorgian De Arrascaeta (Flamengo), Facundo Torres (Orlando City).
- Pelatih: Diego Alonso
4. Timnas Korea Selatan
Rekam jejak membuktikan timnas Korea Selatan adalah salah satu kontestan dengan jam terbang tinggi di Piala Dunia dan bisa mengecewakan tim besar.
Di bawah asuhan tangan dingin Shin Tae-yong, mereka membungkam Jerman dan finis setingkat di atas raksasa Eropa itu pada fase grup Piala Dunia 2018.
Taeguk Warriors pasti ingin memperbaiki pencapaian mereka yang terhenti di ronde awal 4 tahun silam.
Namun, kali ini Korsel harus memastikan Son Heung-min tampil bugar dengan standar terbaiknya sebagai jimat sekaligus motivator nomor satu bagi tim.
Daftar Pemain:
- Kiper: Kim Seung-gyu (Al Shabab), Jo Hyeon-woo (Ulsan Hyundai), Song Bum-keun (Jeonbuk Motors)
- Bek: Kim Min-jae (Napoli), Kim Jin-su (Jeonbuk Motors), Hong Chul (Daegu FC), Kim Moon-hwan (Jeonbuk Motors), Yoon Jong-gyu (FC Seoul), Kim Young-gwon (Ulsan Hyundai), Kim Tae-hwan (Ulsan Hyundai), Kwon Kyung-won (Gamba Osaka), Cho Yu-min (Daejeon Citizen)
- Gelandang: Jung Woo-young (Al Sadd), Na Sang-ho (FC Seoul), Paik Seung-ho (Jeonbuk Motors), Son Jun-ho (Shandong Taishan), Song Min-kyu (Jeonbuk Motors), Kwon Chang-hoon (Gimcheon Sangmu), Lee Jae-sung (Mainz), Hwang Hee-chan (Wolverhampton Wanderers), Hwang In-beom (Olympiacos), Jeong Woo-yeong (Freiburg), Lee Kang-in (Real Mallorca)
- Penyerang: Hwang Ui-jo (Olympiacos), Cho Gue-sung (Jeonbuk Motors), Son Heung-min (Tottenham Hotspur)
- Pelatih: Paulo Bento (Por)
JADWAL PIALA DUNIA 2022 GRUP H
- Kamis (24/11/2022): Uruguay vs Korsel, Education City (20.00 WIB), Portugal vs Ghana, Stadium 974 (23.00 WIB)
- Senin (28/11/2022): Korsel vs Ghana, Education City (20.00 WIB)
- Selasa (29/11/2022): Portugal vs Uruguay, Lusail Iconic Stadium (02.00 WIB)
- Jumat (2/12/2022): Korsel vs Portugal, Education City (22.00 WIB), Ghana vs Uruguay, Al Janoub (22.00 WIB)
PREDIKSI LOLOS: Uruguay, Portugal
Seperti biasa, Uruguay kelihatannya bakal memulai turnamen dengan start lamban sebelum menghentak di fase-fase krusial.
Kemenangan atas Portugal akan vital sebagai bekal La Celeste maju ke tahap knock-out maupun modal menjadi pemuncak klasemen.
Sementara itu, Portugal juga seperti biasa harus melalui pengorbanan di laga-laga terakhir guna menentukan kelolosan secara dramatis.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com, FIFA.com |
Komentar