BOLASPORT.COM - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengaku puas dengan gelaran seri penutup MotoGP 2022 di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol. Pasalnya balapan itu menjadi seri paling ramai walau masih ada beberapa catatan.
Musim ini banyak kritik dan masukan dari berbagai pihak terkait dengan gelaran MotoGP, pasalnya jumlah penonton yang hadir mengalami penurunan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Para pengamat MotoGP menilai hal tersebut tidak lepas dari banyaknya teknologi yang digunakan, sehingga membuat pembalap kesulitan melancarkan aksi manuver.
Tak ayal, penonton pun merasa bosan karena jalannya persaingan terasa berbeda dengan era sebelumnya.
Selain masalah tersebut, berakhirnya era pembalap ikonik seperti Valentino Rossi juga menyumbang peran menurunnya jumlah penonton MotoGP.
Tidak dapat dipungkiri bahwa Rossi merupakan salah satu magnet di MotoGP, Rossi memiliki basis penggemar yang cukup banyak di seluruh dunia.
Rossi yang sudah gantung helm akhir musim lalu, dinilai membuat penonton jadi enggan menonton langsung ke sirkuit.
Salah satunya cukup terlihat pada MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello, di mana total penonton yang datang langsung hanya mencapai 74.078 orang.
Sementara itu, pada MotoGP San Marino 2022 yang notabene menjadi balapan kandang The Doctor saat masih aktif, total penonton hanya 101.440 orang.
Baca Juga: Saat Murid Kebanggaan Valentino Rossi Dianggap Mirip dengan Jorge Lorenzo
Jumlah penonton mengalami penurunan cukup signifikan jika dibandingkan tahun 2019 saat Rossi masih membalap, total penonton yang hadir di Sirkuit Misano mencapai 159.120 orang.
Ezpeleta menilai bahwa balapan seri penutup di Valencia menjadi seri tersukses pada musim 2022, pasalnya jumlah penonton yang hadir cukup banyak jika dibandingkan dengan seri lainnya.
Pada saat balapan yang digelar pada hari Minggu (6/11/2022) penonton yang hadir adalah 92 ribu lebih. Jika digabung dengan hari Jumat dan Sabtu total ada 170 ribu lebih penonton yang hadir.
"Valencia adalah seri yang sangat bagus," ucap Ezpeleta dikutip BolaSport.com dari Speedweek, Senin (21/11/2022).
Meski begitu, Ezpeleta menyayangkan penyelenggara MotoGP Valencia 2022 tidak mampu memanfaatkan hal tersebut secara maksimal dengan mencetak tiket tambahan.
"Penyelenggara bisa saja menjual lebih banyak tiket. Karena pada tahun 2018, ada tambahan 10.000 kursi melalui pembangunan tribun sementara," ucap Ezpeleta.
Baca Juga: 3 Pembalap Indonesia Jadi Juara Asia, Termasuk Andi Gilang dan Comeback Dramatisnya
"Kali ini tidak dilakukan karena penyelenggara khawatir ketiga juara dunia sudah diputuskan sebelum itu."
"Saya yakin mereka bisa menjual 10.000 tiket ini, bahkan jika gelar juara dunia di Moto2 dan MotoGP tidak lagi dipertaruhkan."
Untuk musim depan, Bos Dorna Sports tersebut yakin bahwa MotoGP akan kembali ramai.
Apalagi ditambah dengan adanya sprint race membuat daya tarik tersendiri yang bisa menjadi magnet bagi penonton untuk menyaksikan langsung ke sirkuit.
"Saya pikir kita bisa membuat Grand Prix di Saxony menjadi lebih menarik dengan balapan sprint pada hari Sabtu pukul 3 sore," pungkas Ezpeleta.
Baca Juga: Dani Pedrosa Sebut Kedatangan Jack Miller Jadi Angin Segar bagi KTM
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Speedweek.com |
