BOLASPORT.COM - Dua pelatih klub Liga 1 2022/2023, Luis Milla dan Stefano Cugurra mengaku tak masalah dengan jadwal padat kompetisi.
Sebagai informasi, kompetisi Liga 1 2022/2023 sejauh ini baru sampai pada pekan ke-11.
Akan tetapi jalannya kompetisi tak bisa berlanjut akibat buntut dari tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada tanggal 1 Oktober lalu.
Pihak PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun sebelumnya berencana untuk kembali melanjutkan kompetisi pada bulan Desember mendatang.
Hal tersebut membuat jadwal kompetisi bakal semakin padat.
Baca Juga: Update Liga 1 - Bali United Pantang Libur meski Tak Ada Kompetisi
Seperti yang diketahui, Liga 1 2022/2023 diharuskan tetap selesai pada bulan April tahun depan.
Keputusan itu tak terlepas dari adanya agenda Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia.
Semakin lama kompetisi terhenti maka akan membuat semakin padat pula jadwal Liga 1 2022/2023.
Menanggapi ancaman ini, Luis Milla dan Stefano Cugurra mengaku tak mempermasalahkannya.
Menurut Luis Milla yang terpenting adalah kompetisi bisa dilanjutkan.
Baca Juga: Kalahkan Saddil Ramdani, Jordi Amat Selangkah Lagi Bawa JDT Menuju Sejarah Quadruple
"Itu (jadwal padat) hal yang normal sebagai akibat tragedi," kata Luis Milla, dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Sehingga Liga dihentikan selama dua bulan."
"Sekarang yang terpenting liga dimulai lagi."
"Jadi bagi saya tak masalah," ujar pelatih Persib Bandung itu.
Hal serupa juga diungkapkan oleh pelatih Bali United, Stefano Cugurra.
Bahkan pria yang sering disapa Teco tak keberatan meski harus bermain sebanyak 6 kali dalam sebulan.
"Ya pasti main 6 kali di dalam 1 bulan tidak ideal," ucap Teco, dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali.
"Tapi lebih bagus main 6 kali dari pada tidak main sama sekali," tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Persib.co.id, Tribun Bali |
Komentar