BOLASPORT.COM - Turnamen usia dini bertajuk Asiana Cup 2022 secara resmi digelar di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (24/11/2022).
Turnamen yang mempertandingkan U-11 dan U-12 itu diikuti oleh tujuh negara dan berakhir pada 27 November 2022.
Presiden Direktur Asiana Soccer School, Galih Dimuntur Kartasasmita, mengatakan Asiana Cup sudah mulai digelar sejak 2016 dengan mempertandingkan tim-tim asal Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, Asiana Cup berani mengundang tim-tim dari Asia Tenggara, Australia, hingga untuk pertama kalinya diikuti klub Eropa.
Galih mengatakan pihaknya menggelar turnamen ini untuk mencari talenta-talenta pesepakbola muda Indonesia.
Turnamen ini digelar bukan hanya untuk menang dan kalah, tetapi lebih ke pengalaman bertanding.
Format pertandingan di Asiana Cup 2022 ini juga berbeda dengan turnamen-turnamen lainnya di Indonesia.
Asian Cup 2022 tidak mengadakan final dan lebih menggunakan format kompetisi dengan sistem ketemu antar tim.
Baca Juga: TC Timnas Vietnam Dimulai, 18 Pemain Absen, Salah Satunya Akibat Kecelakaan Motor
"Sejak pindah dari turnamen lokal ke internasional, tugas Asiana Cup ini simpel yakni memperkenalkan Indonesia ke luar negeri dan mendatangkan klub luar negeri ke Indonesia."
"Biasanya kami yang selalu ikut turnamen di luar negeri, saya cape dan saya ingin adanya turnamen internasional usia dini di Indonesia, itulah Asiana Cup," ucap Galih, Kamis (24/11/2022).
Galih mengatakan Asiana Cup 2022 ini diikuti oleh klub lokal sepert Farmel FC, Persib Junior, Bina Taruna, Serpong City, dan tim dari Medan.
Adapun tim luar negeri yang bertanding itu yakni Arsede Espanyol (Spanyol), Victoria Melbourne (Australia), TFA Academy (Thailand), Makati (Filipina), Lion City Academy (Singapura), dan Kontingen Korea Selatan.
Baca Juga: Borussia Dortmund Lelang Jersey Bintangnya untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
Untuk U-11 diikuti oleh sembilan tim dengan sistem pertandingan 7 Vs 7.
Sementara untuk U-12 diikuti delapan tim dengan sistem pertandingan 11 Vs 11.
"Kapan lagi tim-tim seperti Farmel FC, Persib Junior bisa bertemu dengan tim dari Espanyol, Australia, dan kapan lagi mereka mau datang ke Indonesia," ucap Galih.
Galih juga mengatakan tidak mudah bagi Asiana Cup 2022 mengundang klub-klub luar negeri.
Baca Juga: PSSI, PT LIB, Kepolisian, dan Menpora Gelar Rakor, Yakin Liga 1 Bergulir 2 Desember 2022
Sebab, turnamen ini digelar bukan dalam waktu libur sekolah dan masih ada ancaman Covid-19.
Selain itu biaya perjalanan dari Spanyol ke Indonesia juga sangat mahal.
Meski begitu, Galih apresiasi sikap klub-klub luar negeri yang tetap ingin ambil bagian di Asiana Cup 2022.
"Insya Allah ini yang membuat kami akan melakukan kegiatan ini setiap tahun."
Baca Juga: Anggota Exco PSSI Sambut Antusiasme Masyarakat Dukung Erick Thohir Gantikan Iwan Bule
"Ini untuk pertama kalinya kami mengundang tim Eropa dan mereka datang."
"Tahun lalu kami hanya mengundang tim Asia Tenggara dan Australia saja, lalu kami buka ke Korea Selatan dan Eropa, terbukti mereka mau," ucap Galih.
Meskipun mempertandingkan usia muda, Asiana Cup 2022 juga memperebutkan tropi.
Menurut Galih, menang atau kalah adalah bonus, yang paling penting itu pengalaman, terutama untuk tim-tim dari Indonesia.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Semangat Membara Cristiano Ronaldo Jelang Laga Portugal Vs Ghana
"Saya ingin mereka dari usia dini sudah merasakan pertandingan laga-laga besar dengan tim elit dari luar negeri di Indonesia."
"Ini suatu dorongan besar untuk anak-anak Indonesia, jadi mereka punya motivasi lebih dan bisa membanggakan Indonesia," ucap Galih.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar