BOLASPORT.COM - Sebanyak 12 lifter Indonesia akan berjuang pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 yang akan bergulir di Bogota, Kolombia, pada 5-16 Desember.
Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 akan menjadi turnamen kualifikasi pertama bagi para lifter Merah-Putih untuk mengumpulkan poin menuju Olimpiade Paris 2024.
Manajer tim angkat besi Indonesia, Pura Darmawan, menjelaskan bahwa 12 lifter terdiri dari atlet berpengalaman maupun debutan.
Eko Yuli Irawan adalah salah satu atlet senior yang berlaga.
Juara dunia satu kali ini akan kembali tampil pada Kejuaraan Dunia setelah absen pada edisi terakhir di Uzbekistan.
Eko Yuli akan kembali menjumpai rival terbesarnya, Li Fa Bin asal China, di kelas 61kg putra.
Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) juga memberangkatkan Ricko Saputra (61kg), Rizki Juniansyah (73kg), Rahmat Erwin Abdullah (73kg), dan Muhammad Zul Ilmi (89kg).
Sementara pada kategori putri ada Windy Cantika Aisah (49kg), Juliana Klarisa (55kg), Natasya Beteyob (59kg), Nelly (59kg), Tsabitha Alfiah Ramadani (71kg), Restu Anggi (71kg), dan Nurul Akmal (+87kg).
Rahmat Erwin Abdullah datang sebagai juara bertahan.
Baca Juga: Manajer Klaim Henry Cejudo Bakal Turun Gunung untuk Hadapi Aljamain Sterling pada 2023
Saat Kejuaraan Dunia 2021, putra Erwin Abdullah setelah mencatatkan total angkatan 343kg dengan 143kg snatch dan 192kg clean and jerk.
Sementara itu, Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 akan mempertandingkan 10 kelas putra dan 10 kelas putri.
Meski begitu, hanya ada lima kelas dari masing-masing kategori yang bakal dipertandingkan saat Olimpiade Paris 2024.
Ini lebih sedikit daripada saat Olimpiade Tokyo 2020 ketika angkat besi memperlombakan tujuh kelas putra dan putri.
Kini, nomor yang dipertandingkan adalah kelas 61kg, 73kg, 89kg, 102kg, dan +102kg di putra serta 49kg, 59kg, 71kg, 81kg, dan +81kg di putri.
Baca Juga: Dikelilingi Monster Dagestan, Belal Muhammad Ungkap Pengalaman Berlatih Bareng Khabib
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Antara.com |