BOLASPORT.COM - Klub yang menaungi Saddil Ramdani, Sabah FC resmi mendapatkan satu slot terakhir bermain di Piala AFC musim depan.
Sabah FC akan bergabung dengan runner-up Liga Super Malaysia, Terengganu FC menjadi wakil Malaysia di Piala AFC.
The Rhinos mengantongi tiket Piala AFC menyusul kekalahan Selangor FC di final Piala Malaysia 2022.
Ini berdasarkan aturan Liga Sepak Bola Malaysia (MFL), di mana jika Liga Super, Piala FA, dan Piala Malaysia dimenangkan oleh klub yang sama, atau runner-up Liga Super memenangkan Piala Malaysia, maka slot kedua untuk Piala AFC akan diberikan kepada tim urutan ketiga di Liga Super.
Sabah FC asuhan Datuk Ong Kim Swee menyelesaikan Liga Super Malaysia di posisi ketiga dengan total 42 poin dari 22 pertandingan.
Baca Juga: Juara Asian Para Games 2018 Beri Tips Memilih Sepeda untuk Pemula
Andai Johor Darul Takzim gagal juara Piala Malaysia, maka Sabah FC harus merelakan tiket Piala AFC jatuh di tangan Selangor FC.
Meski harus mengandalkan kekalahan Selangor untuk merebut tiket ke pentas Asia, Ong Kim Swee mengaku tetap bangga dengan prestasi anak buahnya dalam waktu singkat.
"Ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi saya meskipun kami baru bersama sekitar satu tahun tetapi para pemain telah menunjukkan performa yang luar biasa, dan meskipun finis ketiga di Liga Super, yang penting kami lolos," kata Ong Kim Swee, dikutip dari bharian.
Baca Juga: Jebolan Manchester United Bikin Pelatih Persebaya Kepincut saat Kandaskan Persis
Mantan pelatih timnas Malaysia ini mengatakan, bermain di pentas Asia pasti akan memberikan pengalaman dan pandangan lebih kepada para pemain Sabah FC.
Untuk itu, Ong Kim Swee mulai mempersiakan segala aspek sejak dini meski turnamen Piala AFC baru akan digelar pertengahan tahun depan.
Dia bertekad menyusun kerangka skuad yang lebih bagus dibanding musim ini.
Sebelum itu, arsitek berusia 51 tahun itu akan mengevaluasi seluruh pemain yang ada untuk menghadapi kompetisi musim depan.
Setelah dilakukan evaluasi, pihaknya akan mengambil keputusan apakah bakal mempertahankan atau mencoret pemain mana pun sebagai upaya untuk memperbaiki tim.
Baca Juga: Presiden Persija Dorong Panpel Macan Kemayoran Siapkan Segala Aspek Sambut Lanjutan Liga 1
Ong Kim Swee berharap para pemain yang ditawari bertahan bisa menerima tawaran tersebut.
Sebab menurut dia, saat ini tidak mudah mendapatkan pemain berkualitas karena tim lain juga akan melakukan perbaikan.
"Di awal musim, kami harus mengidentifikasi kekuatan dan setiap kelemahan kami, dan ini memberi keuntungan bagi Sabah FC," jelasnya.
"Yang penting di sini, saya harap semua pemain Sabah FC tetap fit karena kami akan melalui proses yang sangat sibuk dengan jadwal liga, Piala Malaysia, Piala FA dan juga Piala AFC," ucapnya.
Sabah FC sendiri sudah kehilangan salah satu pemain kunci mereka yakni Saddil Ramdani.
Winger timnas Indonesia ini telah menyampaikan perpisahan kepada Ong Kim Swee dan rekan-rekan setimnya.
Padahal, Saddil Ramdani menjadi sosok yang berperan besar mendongkrak Sabah FC hingga finis di peringkat ketiga.
Ia hampir tak tergantikan di sektor sayap dengan menyumbang empat gol dan enam assist.
Pemain berusia 23 tahun itu memutuskan angkat kaki seusai kontraknya habis bulan November ini.
"Gaya mengajarmu membuat kami ingin tinggal lebih lama. Namun waktu harus membuat perjumpaan kita berakhir dalam perpisahan. Namamu akan selalu kami kenang, guru," tulis Saddil.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar