BOLASPORT.COM - Pembalap tim Aprilia Racing, Maverick Vinales kembali menemukan senyumnya, karena musim depan dipastikan akan ditemani mekanik andalannya, Manuel Cazeaux.
Sejak kepindahannya dari Yamaha ke Aprilia, Maverick Vinales kembali bisa bersenang-senang di atas motornya.
Apalagi Vinales mendapatkan dukungan penuh dari rekan setimnya, Aleix Espargaro yang selalu mendorongnya agar menjadi lebih baik di setiap balapan.
Sempat kesulitan di awal musim 2022, Vinales perlahan mulai bangkit dan mampu mengendalikan RS-GP.
Setelah penantian cukup lama, akhirnya Vinales berhasil mendapatkan podium pertamanya pada MotoGP Belanda 2022.
Setelah itu penampilannya cukup baik, beberapa kali Vinales mampu bersaing dengan pembalap lainnya di barisan depan.
Namun, sangat disayangkan performanya kembali mengalami penurunan pada tiga balapan terakhir.
Pembalap yang sukses bersama Yamaha tersebut, gagal menyelesaikan balapan di zona poin, bahkan di seri penutup gagal menyentuh garis finis.
Mendapatkan hasil minor di penghujung musim 2022, Aprilia tampaknya langsung bergerak cepat untuk mengatasi berbagai masalah yang mereka alami.
Baca Juga: Saat Eks Manajer Valentino Rossi Percaya Cuma Marc Marquez yang Bisa Gendong MotoGP
Pabrikan asal Noale, Italia itu langsung merekrut Cazeaux yang merupakan salah satu mekanik jempolan di MotoGP.
Cazeaux harus kehilangan tempat bekerja, setelah Suzuki memutuskan untuk meninggalkan MotoGP.
Cazeaux sendiri tidak asing dengan Vinales, pasalnya mereka pernah bersama ketika masih di bawah naungan tim Suzuki.
Vinales menyambut kedatangan Cazeaux dengan senyum, menurutnya Cazeaux adalah salah satu mekanik terbaik yang ada di MotoGP.
Top Gun cukup yakin bahwa Cazeaux mampu membuat RS-GP tunggangannya menjadi lebih baik secara performa.
"Bagi saya, Manu adalah salah satu pelatih kepala terbaik yang ada di MotoGP," ucap Vinales dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto, Senin (28/11/2022).
"Dia memiliki kepercayaan mutlak pada tim. Ini selalu menjadi hal terpenting."
Baca Juga: Fabio Quartararo Tegaskan Tak Kena Mental usai Kegagalan Tragis pada MotoGP
"Dia akan membawa motor kami naik level. Saya sangat bahagia memilikinya di samping saya."
Lebih lanjut Vinales berharap Cazeaux mampu beradaptasi dengan cepat di Aprilia, pasalnya untuk mempersiapkan RS-GP23 dalam kurun waktu tiga bulan.
"Sekarang tujuannya adalah agar Manu bisa beradaptasi dengan baik di tim, dengan metode kerja yang kami miliki disini," pungkas Vinales.
Baca Juga: Teori Marc Marquez Kenapa Pabrikan Jepang Kehilangan Taji di MotoGP
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar