"Satu lengan yang dioperasi empat kali tidak akan sama 100 persen dengan lengan lainnya," ucap Marquez dikutip BolaSport.com dari Crash, Rabu (30/11/2022).
"Saya masih merasakan ketidaknyamanan, kelebihan beban datang lebih awal dan balapan berturut-turut merugikan saya."
"Tapi itulah yang diperlukan untuk memulihkan motor. Anda menembak dengan apa yang Anda miliki."
Akan tetapi, penampilan apik di sisa musim 2022 serta podium di MotoGP Australia memberikan sedikit harapan untuk Marquez.
Dengan perubahan gaya membalapnya, Marquez kemungkinan besar masih bisa bersaing untuk musim depan.
"Anda bisa melihat bahwa itu benar-benar berbeda," ucap Marquez.
Baca Juga: Alex Marquez Salahkan Ketergantungan Honda pada Marc Marquez
"Semuanya lebih terkontrol. Pada akhirnya, saya bisa memperebutkan podium dan ada peningkatan, yang merupakan hal penting."
Usai melakukan serangkaian tes bersama Honda, Marquez mengaku bahwa sejauh ini RC213V sudah menunjukkan sedikit kemajuan.
Namun, Honda masih belum menemukan solusi untuk permasalahan mesin yang kurang bertenaga terutama untuk jenis sirkuit tertentu.
"Suda ada evolusi kecil, tetapi dua langkah lagi harus diambil untuk mendapatkan sesuatu dengan insentif dan landasan untuk memperebutkan gelar, yang ingin kami tuju," ucap Marquez.
"Kami sedikit kesulitan dengan mesin, terutama di sirkuit seperti Malaysia," pungkas Marquez.
Baca Juga: Dibuat Merana, Fabio Quartararo Akui Ducati dan Aprilia Lebih Baik
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar