BOLASPORT.COM - Arema FC dipaksa bermain imbang melawan klub Liga 2, Putra Deltra Sidoarjo dalam laga uji coba.
Bermain di Lapangan Universitas Brawijaya pada Rabu (30/11/2022), Skuad Singo Edan tertahan dengan skor kacamata alias 0-0.
Arema FC sebenarnya tampil dengan kekuatan terbaiknya di babak pertama.
Adilson Maringa dipercaya sebagai kiper utama. Dia dibantu Hasyim Kipuw, Rizki Dwi, Bagas Adi Nugroho dan Johan Ahmat Farizi.
Sementara di lini tengah ada Jayus Hariono dan Dedik Setiawan.
Usai turun minum, pelatih Arema FC, Javier Roca mengganti sebagian besar pemainnya.
Dia memasukkan Gian Zola, Irsyad Maulana, dan Sergio Silva.
Namun hingga pertandingan berakhir, skor 0-0 untuk kedua tim tidak berubah.
Menanggapi hasil pertandingan tersebut, Javier Roca menilai bahwa timnya masih membutuhkan banyak perbaikan.
"Hari ini kita mencoba untuk menemukan ritme permainan di sesi game yang bisa dibilang ini adalah masuk dalam sesi latihan," jelas Roca.
"Sebenarnya secara keseluruhan ide permainan sudah terlihat, tapi kita harus perbaiki banyak halnya, " imbuh pelatih asal Chile ini.
Baca Juga: Piala AFF 2022 - Perasaan Dimas Drajad Usai Dicoret dari Timnas Indonesia
Di sisi lain, Javier Roca merasa senang timnya dapat melakukan uji coba di tengah penundaaan Liga 1 2022/2023.
Sesi game dengan tim lawan menurut Roca sangat dibutuhkan oleh Arema FC untuk mengukur sejauh mana kesiapan tim.
"Banyak yang kita harus tingkatkan makanya uji coba seperti ini bisa evaluasi secara keseluruhan bisa kita perbaiki," tutur Roca.
Sementara itu, pelatih Putra Delta Sidoarjo, Didik Ludianto menanggapi keberhasilan anak didiknya menahan kekuatan Arema FC.
Dia mengaku senang bisa dengan hasil imbang mengingat Arema FC adalah tim Liga 1 yang dihuni banyak pemain bagus.
“Bagi saya disaat tidak ada kompetisi seperti saat ini adalah hal yang Alhamdulillah, sangat kita syukuri," terang Didik.
"Latihan sudah kita jalani selama 3 minggu, ternyata itu bisa dipraktikkan teman-teman. Asal kerja keras, kita tidak melihat level lawan," ungkapnya.
Putra Delta menurut Didik saat ini memang dipersiapkan untuk kompetisi Liga 2, kolektivitas tim menjadi perhatian utama.
"Tim ini memang dipersiapkan untuk kompetisi. Secara organisasi bagus, karena kita lakukan persiapan untuk kompetisi. Tidak tahu kalau mundur lagi," tambahnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Arema |
Komentar