Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Informasi A1: Tim Valentino Rossi Bakal Jadi Tim Satelit Yamaha pada MotoGP 2024

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 4 Desember 2022 | 06:30 WIB
Pembalap Mooney VR46, Luca Marini (#10) berada di belakang Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha (#20) pada balapan MotoGP Jepang 2022. VR46 dikabarkan akan menjadi tim satelit Yamaha pada 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Mooney VR46, Luca Marini (#10) berada di belakang Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha (#20) pada balapan MotoGP Jepang 2022. VR46 dikabarkan akan menjadi tim satelit Yamaha pada 2024.

BOLASPORT.COM - Rumor mengenai merapatnya VR46 ke Yamaha kembali menyeruak. Tak tanggung-tanggung, Presiden FIM (Federasi Motor Internasional), Jorge Viegas, yang ikut buka suara.

Desas-desus seputar potensi kerja sama antara VR46 dan Yamaha sejatinya sudah hadir sejak tim besutan Valentino Rossi ini menyatakan naik ke kelas MotoGP.

Hanya saja, pada akhirnya kontrak justru diteken VR46 dengan Ducati.

Kesepakatan selama tiga tahun dibuka dengan hasil manis melalui performa yang kompetitif dari Luca Marini dan pembalap debutan Marco Bezzecchi.

Bezzecchi langsung mempersembahkan podium dan pole position pertama bagi tim yang bermarkas di Tavullia, Italia, ini.

Adapun Marini, yang mendapat privilese motor pabrikan pada 2022, berulang kali bersaing untuk posisi podium walau masih belum berhasil.

Dari luar masa depan VR46 sebagai tim satelit Ducati terlihat menjanjikan. Namun, isu yang mengaitkan mereka dengan Yamaha masih bertahan.

Bagaimanapun, ada sejarah yang kuat antara Valentino Rossi selaku empunya tim dengan Yamaha.

Yamaha sendiri sudah melowongkan tempat untuk komposisi ideal 1 tim pabrikan dan 1 tim satelit mereka.

Baca Juga: Bos Ducati Sudah Buka Suara, Yamaha Jangan Mimpi Bajak VR46 Jadi Tim Satelit

Pabrikan garpu tala seolah membiarkan tim satelit mereka, RNF, pindah ke Aprilia setelah cuma menawarkan perpanjangan kontrak selama satu tahun.

Satu-satunya masalah adalah kontrak yang masih berlaku selama dua tahun lagi.

Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, percaya VR46 akan tetap menjadi tim satelit Ducati sampai kesepakatan terkini berakhir.

"Kami memiliki kontrak dan komitmen dengan VR46 hingga akhir 2024," ucap Ciabatti, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.com.

"Apa yang terjadi setelah itu saya tidak bisa memperkirakan, semuanya terbuka."

"Tim VR46 terdiri dari orang-orang yang sangat serius, pembalap mereka senang dengan motor Desmosedici."

"Hal ini terlihat dari hasil yang mereka dapat. Saya merasa kasihan dengan Yamaha," tambahnya merujuk tidak adanya tim satelit di Yamaha.

Pendapat Ciabatti ini diamini oleh Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, meski dengan sebuah catatan.

Pada akhirnya, tak selamanya sebuah kesepakatan berlangsung sesuai rencana.

Baca Juga: Pesta Belum Usai, Francesco Bagnaia Diangkat Jadi Warga Kehormatan Pesaro

Yamaha pun baru tahun lalu mengalaminya ketika Maverick Vinales keluar dari tim mereka saat kompetisi sedang berjalan.

"Di atas kertas kelihatannya seperti ini sekarang (tidak ada tim satelit Yamaha hingga 2024)," kata Jarvis.

"Kami bertindak selangkah demi selangkah ... tapi di dunia ini kita tidak pernah tahu. Beberapa hal berubah dengan cepat."

Kendati belum ada pernyataan resmi, masuknya VR46 sebagai tim satelit Yamaha dalam waktu dekat tak lagi isapan jempol belaka.

Sumbernya? Presiden FIM sendiri yaitu Jorge Viegas.

Di tengah Sidang Umum FIM di Romagna, Italia, Viegas, yang terpilih sebagai Presiden FIM untuk kedua kalinya, ikut buka suara.

"Saya tidak melihat situasi ini (tidak adanya tim satelit Yamaha) sangat bagus, tetapi saya pikir ini cuma berlangsung pada 2023," katanya kepada RAI TV, dilansir dari GPOne.com.

"Pada 2024, tim Valentino Rossi akan pindah dari Ducati ke Yamaha."

"Untuk sekarang ini baru sebuah gagasan dan belum ada yang terkonfirmasi, tetapi saya berbagi kabar. Akan ada 6 Ducati dan 4 Yamaha."

Ducati saat ini menurunkan delapan motor dengan rincian 2 pembalap dari tim pabrikan, serta masing-masing 2 pembalap dari tiga tim satelit: Pramac, Gresini, dan VR46.

Di antara ketiga tim satelit ini, hanya VR46 yang memilih untuk menentukan struktur tim sendiri, termasuk dua kepala kru yang tidak memiliki hubungan dengan Ducati.

Baca Juga: Tanda-Tanda Ganti? Francesco Bagnaia Pakai Nomor 1 di Lomba Para Juara Bikinan Valentino Rossi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Kepada Istrinya, Sandy Walsh Terus Puji Rizky Ridho di Timnas Indonesia: Sangat Berbakat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136