BOLASPORT.COM - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, mengungkapkan pandangannya terkait persiapan Honda dan Marc Marquez menghadapi musim 2023.
Misi kebangkitan akan diusung Marc Marquez bersama timnya Repsol Honda pada MotoGP 2023 setelah mengalami banyak kesulitan.
Hingga MotoGP 2022, Marc Marquez belum mampu kembali ke level terbaiknya sejak mengalami kecelakaan fatal dua musim lalu.
Sebagai pembalap andalan, cedera patah tulang lengan kanan yang cukup parah dari Marc Marquez membawa dampak yang besar bagi Honda.
Tanpa Baby Alien, pabrikan asal Jepang tersebut tak bisa berbuat banyak untuk bersaing di baris depang menghadapi tim-tim lain.
Selain cederanya Marc Marquez, situasi Honda diperparah dengan pengembangan motor RC213V yang tidak sesuai harapan.
Walau tidak lagi hanya bergantung dari umpan balik pembalap asal Spanyol tersebut, pengendara RC213V lainnya pun masih babak belur.
Pol Espargaro yang ada di tim pabrikan serta duo Alex Marquez dan Takaaki Nakagami dari tim satelit tampil jauh dari kata memuaskan.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Bicara Andil Valentino Rossi dalam Kesuksesannya
Kesempatan untuk memperbaiki kinerja pun muncul seiring musim kompetisi yang telah usai.
Honda kini memiliki waktu untuk mengembangkan RC213V menjadi motor lebih baik lagi dengan kondisi Marc Marquez yang kian prima.
Persiapan Honda dan Marc Marquez menghadapi MotoGP 2023 mampu mengundang perhatian dari Carlo Pernat.
Pengamat MotoGP kondang asal Italia tersebut menyesalkan keputusan dari peraih delapan gelar juara dunia itu dengan kembali ke lintasan terlalu dini.
Menurutnya, kondisi fisik Marc Marquez masih sangat rapuh dengan cedera fatal yang membuatnya harus naik meja operasi hingga empat kali.
Sementara itu bagi Honda, Carlo Pernat memberikan saran mereka harus menyiapkan motor terbaik untuk Marc Marquez.
Ya, Marc Marquez masih menjadi sosok sentral bagi Honda karena dia adalah satu-satunya pembalap yang tampil kompetitif.
Dalam masa sulitnya dua musim terakhir ini, rider berusia 29 tahun tersebut membukukan lima podium dengan tiga kemenangan.
"Dia harus memikirkan kesehatannya dan kepalanya (mentalnya)," kata Carlo Pernat, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.
"Dan Honda harus memberikan motor yang lebih baik untuk Marc Marquez," tuturnya menambahkan.
Langkah membuat motor yang sempurna untuk Marc Marquez pada musim tentu tidaklah mudah bagi tim berlogo sayap tunggal tersebut.
Mereka akan berada dalam situasi maju kena mundur kena lantaran harus mempertimbangkan pembalap lain juga.
Selain itu, momen buruk dua tahun terakhir berpotensi akan terulang apabila Honda hanya membuat motor yang sempurna untuk Marc Marquez saja.
"Situasinya tidak mudah karena membuat motor yang sempurna untuk Marc Marquez sama saja membuat motor yang sulit dikendarai pembalap lain," ucap Carlo Pernat.
"Terlebih lagi dengan risiko Marc Marquez tidak dalam kondisi sempurna untuk membentuk motor ini," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Informasi A1: Tim Valentino Rossi Bakal Jadi Tim Satelit Yamaha pada MotoGP 2024
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar