BOLASPORT.COM - Penerjemah Pratama Arhan di Tokyo Verdy, Auliya Agung Barkah, mengaku diawal-awal bekerja, dia buta tentang teori sepak bola.
Karena sebelumnya, pengalaman Auliya Agung Barkah sebagai translator lebih banyak di bidang lain.
Misalnya di pemerintahan dan pariwisata.
Kendati begitu, Auliya Agung Barkah merasa tertantang menjalani dunia baru.
Baca Juga: Demi Dapatkan Wonderkid Brasil, Real Madrid Siap Terima Klausul Anti-Haaland
"Kalau saya ini, kesan pesannya sangat menantang sekali, memang saya ini dari dulu senang dengan sesuatu yang baru, dan saya juga tidak ada basic sepak bola, saya memulai dari nol," ucap Auliya Agung Barkah.
"Saya punya pengalaman banyak di penerjemahan tetapi penerjemahannya banyak dari sisi pemerintahan, ataupun pariwisita, teknik, atau di perusahaan, pabrik-pabrik."
"Tapi dalam urusan olahraga saya tidak ada pengalaman sama sekali, khususnya di sepak bola," sambung Auliya Agung Barkah saat ditemui di Lapangan Ragby, Senayan, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Hadapi Persib Bandung, Pelatih Persik Kediri Siap Matikan Gerak Beckham Putra
Saat ini, Auliya Agung Barkah sangat menikmati bekerja sebagai penerjemah Pratama Arhan.
Pratama Arhan sendiri mulai memperkuat Tokyo Verdy sejak Maret 2022.
"Makanya dari situ saya belajar dari nol semuanya, bekerjasama dengan Pratama Arhan," tutur Auliya Agung Barkah.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Hadapi Swiss, Portugal Rugi Besar Jika Cadangkan Cristiano Ronaldo
"Akhirnya saya bisa menguasai atau lebih enjoy terjemahkan sepak bola," ujar
Auliya Agung Barkah.
Di satu sisi, meski buta tentang sepak bola, dia tidak pernah cerita ke Pratama Arhan.
"Saya memang basicnya nol, tapi saya tetap profesional, saya tidak bilang ke Pratama Arhan 'saya tidak tahu atau tidak menegerti' saya selalu melakukan persiapan dengan baik," kata Auliya Agung Barkah.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar