BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, keluar sebagai pemenang dalam laga bertajuk derbi Merah-Putih pada BWF World Tour Finals 2022.
Anthony Sinisuka Ginting bersua rekan senegara Jonatan Christie pada pertandingan pertama babak penyisihan grup B tunggal putra BWF World Tour Finals 2022.
Anthony sukses keluar dari tekanan saat lebih dulu menelan kekalahan telak dari Jonatan pada gim kesatu.
Bertanding di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, pada Rabu (7/12/2022) Anthony menang melalui rubber game skor 6-21, 21-10, 21-9.
Jalannya pertandingan
Jonatan mengambil dua poin pertama usai kesalahan yang dilakukan Anthony saat pukulannya menyangkut di net dan melebar.
Anthony langsung membalas untuk mencetak poin perdana sebelum pukulannya yang terlalu memanjang memberi keuntungan untuk Jonatan yang kembali unggul 3-1.
Baca Juga: Klasemen BWF World Tour Finals 2022 - Puncak Dingin di Grup Neraka untuk Apriyani/Fadia
Namun perolehan skornya sempat disamakan oleh Anthony karena kesalahan Jonatan sendiri yang terlalu terburu-buru saat mengembalikan bola.
Anthony bahkan sempat berbalik unggul dengan skor 4-3, sebelum Jonatan kembali menyamakan angka usai pukulan Anthony tak sempurna karena terpeleset.
Reli-reli panjang kemudian menjadi sajian pertarungan Anthony dan Jonatan pada awal gim kesatu. Permainan itu lebih banyak dimenangkan Jonatan hingga langsung mampu memimpin empat angka menjadi 8-4.
Lagi-lagi pengembalian bola memanjang dari Anthony kembali memberikan Jonatan untuk semakin menjauh dengan skor 10-4.
Kesalahan Anthony yang gagal menyebrangkan bola di depan net akhirnya membawa Jonatan unggul 11-4 pada interval gim kesatu.
Selepas jeda, kesalahan demi kesalahan masih terus dilakukan Anthony hingga membuatnya tertinggal 10 angka saat skor 6-16.
Sebaliknya bagi Jonatan yang percaya diri dengan terus melancarkan smes-smes keras untuk Anthony.
Anthony masih berusaha untuk mengejar, tetapi sergapannya di depan net justru memberikan poin gratis untuk Jonatan yang kini unggul 18-6.
Smes keras menyilang Anthony yang jauh melebar memberikan Anthony mencatatkan game point pertama.
Jonatan akhirnya menutup gim kesatu hanya dengan waktu 11 menit saja dengan skor 21-6 usai smes kerasnya tak dijangkau oleh Anthony.
Pada gim kedua, giliran Anthony yang membuka kran poin usai permainan nettingnya mengecoh Jonatan.
Anthony masih tetap menjaga keunggulannya, sayang dia harus kehilangan tiga poin cuma-cuma berkat kesalahannya sendiri. Jonatan menempel ketat dengan skor 3-4.
Tetapi Anthony langsung buru-buru untuk menjauh 5-3 lewat pukulan smes kerasnya yang tak mampu dihalau Jonatan.
Namun dua kali pengembalian Anthony yang melebar membuat Jonatan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Pertandingan terus berjalan sengit hingga skor imbang bertahan 9-9. Meski begitu, Anthony akhirnya berhasil unggul 11-9 pada interval.
Selepas jeda, Anthony semakin tancap gas untuk menyelesaikan gim kedua dengan cepat.
Jonatan bahkan hanya dikasih satu poin saja hingga Anthony mengakhiri gim kedua dengan kemenangan 21-10 untuk memaksa laga berlanjut ke gim penentuan.
Berlanjut ke gim pamungkas, Anthony dan Jonatan terlibat pertarungan sengit hingga keduanya berbagi angka 4-4.
Namun Anthony mengambil momentum duluan usai berhasil memimpin empat angka lewat skor 8-4.
Jonatan hanya mampu membalas satu poin sebelum Anthony dengan cepat unggul saat memasuki poin interval 11-5.
Selepas jeda, Anthony makin nyaman dengan menikmati jalannya pertandingan usai mampu unggul 12 angka saat skor 19-7.
Anthony bahkan mencatatkan match point pertama dengan keunggulan 20-7. Tapi Jonatan masih membalas dua angka menjadi 9-20.
Anthony akhirnya meraih kemenangan berkat permainan nettingnya yang sulit dikembalikan Jonatan.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2022 - Sempat Grogi, Apriyani/Fadia Lega Sukses Lewati Ujian Pertama
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar