BOLASPORT.COM - Bintang tim Repsol Honda, Marc Marquez, mengakui bahwa persaingan pada MotoGP 2023 dipastikan semakin sengit apalagi sekarang banyak pembalap muda bertalenta.
Di jajaran pembalap yang akan tampilpada MotoGP 2023 mendatang, kebanyakan memang diisi oleh pembalap muda.
Bahkan, diantara pembalap-pembalap muda tersebut beberapa diantaranya telah merasakan gelar juara dunia.
Sebut saja Joan Mir yang akan menjadi rekan Marquez musim depan, dia telah merasakan gelar juara dunia bersama Suzuki pada tahun 2020 yang lalu.
Kemudian ada Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), yang menjadi juara dunia pada tahun 2021 dan runner-up juara dunia tahun ini.
Terbaru ada pembalap muda bertalenta asal Italia, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang keluar sebagai juara dunia pada MotoGP tahun ini.
Meski kebanyakan diisi oleh pembalap muda dengan hasrat meraih kemenangan yang sangat besar, Marquez mengaku tidak pernah gentar.
Perlu diingat bahwa Marquez merupakan salah satu pembalap yang memiliki bakat luar biasa di atas kuda besi, terbukti sejauh ini delapan gelar juara dunia sudah dikantonginya.
Akan tetapi dalam tiga tahun terakhir Marquez memang mengalami penurunan performa yang cukup signifikan.
Baca Juga: Sisi Egois Enea Bastianini Siap Kalahkan Bagnaia untuk Jadi Nomor 1 di Ducati
Setelah musim yang luar biasa pada tahun 2019, Marquez harus absen selama satu musim pada tahun 2020 karena mengalami cedera parah.
Musim ini hal serupa kembali terjadi pada pembalap yang dijuluki The Baby Alien tersebut, dia harus absen sebanyak enam seri setelah melakukan operasi keempat pada tangannya.
Setelah menjalani serangkaian pemulihan dan bisa menjalani balapan, Marquez sudah tidak sabar ingin kembali ke performa terbaiknya.
"Sekarang telah terjadi pergantian generasi," ucap Marquez dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Pembalap muda telah tiba dan Anda harus menemukan kembali diri Anda untuk tetap di atas."
Hasratnya untuk meraih kemenangan demi kemenangan masih sangat tinggi, meski begitu Marquez sadar bahwa semua pembalap memiliki perasaan yang sama dengannya.
Semua pembalap di MotoGP pasti mengincar kemenangan, sehingga Marquez akan memberikan segalanya untuk mendapatkan kemenangan tersebut.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sebut Sprint Race MotoGP Bisa Sebabkan Bencana
"Di satu sisi Anda harus melakukannya dengan benar dan di sisi lain semua orang ingin menang," ucap Marquez.
"Hanya ada ruang untuk satu pembalap di podium teratas, jadi Anda mencoba segalanya untuk bisa menang."
Tampaknya pekerjaan rumah untuk Marquez masih banyak untuk kembali kompetitif, jika berkaca pada hasil MotoGP tahun ini.
Terutama dalam hal pengembangan motor tunggangannya, pasalnya motor Honda tahun ini menjadi motor yang paling buruk.
Dari 20 balapan yang dilangsungkan, Honda hanya mampu mencetak dua podium tanpa kemenangan.
Baca Juga: Bos KTM Lebih Optimistis Usai Rekrut Jack Miller dan Pol Espargaro
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock GP |
Komentar