BOLASPORT.COM - Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) memastikan akan tetap mengirimkan tim terbaiknya untuk gelaran SEA Games 2023 dan Asian Games 2022.
Tahun 2023 akan menjadi tahun yang padat untuk para atlet bulu tangkis binaan PBSI, pasalnya akan ada beberapa event besar.
Para pemain yang mengincar tampil di Olimpiade Paris 2024, akan memulai babak kualifikasi pada tahun depan.
Para atlet bulu tangkis yang terpilih juga dipastikan akan tampil pada ajang SEA Games 2023 di bulan Mei.
Pada ajang SEA Games 2021 yang digelar bulan Mei lalu, cabor bulu tangkis berhasil menjadi salah satu cabor penyumbang medali emas.
Meski gagal menyumbangkan medali emas di nomor beregu, Indonesia berhasil membawa pulang dua medali emas dari nomor perorangan.
Dua medali emas tersebut dipersembahkan oleh pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Selain event tersebut, pada akhir tahun 2023 tepatnya bulan September para atlet juga akan bertanding di ajang Asian Games 2022.
Meski ada beberapa event besar, PBSI pastikan akan tetap mengirimkan tim terbaiknya di semua event tersebut termasuk SEA Games maupun Asian Games.
Baca Juga: PBSI Godok Nama-Nama Pelatih, Ada Nahkoda Baru untuk Anthony Ginting dkk?
Pada gelaran SEA Games tahun ini, PBSI membuat gebrakan dengan mengirimkan pemain-pemain mudanya.
Tahun depan hal serupa juga bisa terjadi, meski PBSI tidak menutup kemungkinan atlet yang fokus di kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024 juga akan diturunkan di SEA Games dan Asian Games.
"Iya kalau tidak terganggu, Kita memang SEA Games itu untuk bawa nama Indonesia yang penting dari KONI setuju," ucap Rionny Mainaky.
Meski begitu PBSI memastikan bahwa akan tetap mengirimkan skuad terbaiknya untuk ajang SEA Games dan Asian Games meskipun ada persiapan untuk event lebih besar.
"Kita tetap fokus untuk tim terbaik, di situ kita tetap kirim tim terbaik," ucap Rionny.
PBSI tidak terlalu khawatir masalah siapa yang akan dikirim ke SEA Games, Asian Games serta yang fokus untuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Pasalnya Rionny menilai bahwa sejauh ini para pemainnya cukup rata dan siap untuk diturunkan di ajang multievent seperti itu.
"Kita punya stok kan banyak untuk Olimpiade, misalnya Chico memang target Olimpiade tapi dia kuat juga. Jadi kalau untuk ke sea games kita bagi tim."
"Meski terbagi gitu kita tidak terlalu khawatir. Mau kita full team kesana atau kesini, kalau kita bagi pun rata."
Baca Juga: Kabid Binpres Rionny Mainaky Sebut Prestasi PBSI pada 2022 Sudah Baik
"Nggak ada masalah saya rasa, karena kekuatan udah hampir-hampir sama. mungkin beda pengalaman saja."
Lebih lanjut untuk SEA Games Rionny tidak mengelak meski event kecil, karena hanya untuk negara-negara Asia Tenggara tetapi tekanannya cukup besar.
Hal tersebut diketahui setelah PBSI melakukan evaluasi terhadap para atletnya yang turun di ajang SEA Games 2021 di Vietnam.
"Kemarin SEA Games itu saya sudah diskusi ke pelatih, pemain muda kaget juga, ucap Rionny.
"Walaupun SEA Games, event kecil tapi lebih pressure, mendingan yang besar sekalian, para pemain saya lihat terlalu tertekan."
Baca Juga: PP PBSI Targetkan Promosi Degradasi pada Akhir Tahun
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com |
