BOLASPORT.COM - Bek muda timnas Indonesia, Muhammad Ferarri mengungkapkan perbedaan dari menu latihan tim nasional untuk senior dan level usia U-20 selama pemusatan latihan (TC) di Bali dan Eropa.
Muhammad Ferarri memang menjadi salah satu pemain timnas U-20 Indonesia yang dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti TC timnas senior.
Dengan begitu, Ferarri pun ikut bergabung dalam TC timnas Indonesia di Bali sebagai persiapan Piala AFF 2022.
Pemain Persija Jakarta itu bahkan tak bisa bersantai sama sekali.
Baca Juga: Rafael Struick Lengkapi Dokumen Naturalisasi serta Jalani Tes Medis
Sebab ia bergabung ke Bali setelah mengikuti TC panjang timnas U-20 Indonesia di Eropa khususnya di Turki dan Spanyol.
Ferarri dan kawan-kawan menjalani TC di Eropa selama dua bulan.
Selama di Eropa, mereka tak hanya menjalani latihan saja, tetapi skuad Garuda Nusantara juga menjalani laga uji coba.
Namun, hal ini berbeda dengan TC timnas senior yang tak bisa memaksimalkan persiapan menuju Piala AFF 2022.
Hal ini karena, timnas senior tak bisa menjalanu laga uji coba dan hanya menggelar internal game saja.
Situasi ini terjadi karena kompetisi Liga 1 tengah digelar dengan sistem bubble alias terpusat di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Sehingga tak ada lawan yang tepat, dan Shin Tae-yong lebih memilih menjalani game internal.
Perbedaan dalam TC timnas Indonesia dan timnas U-20 ini tak hanya dalam laga uji coba saja.
Ferarri membeberkan ada beberapa menu latihan yang memang berbeda dari timnas senior dan level usia.
Menurutnya menu latihan hampir sama yakni dengan instensitas tinggi.
“Sebenarnya hampir sama untuk menu latihan yang dikasih coach Shin,” ujar Muhammad Ferarri sebagaimana keterangan yang diterima BolaSport.com, Minggu (18/12/022).
Menurutnya ada beberapa hal yang berbeda dari timnas U-20 Indonesia.
Pemain berusia 19 tahun itu mengaku bahwa menu latihan untuk timnas U-20 Indonesia lebih detail.
Bahkan untuk setiap gerakan saat di lapangan juga.
Ferarri mengaku perbedaan ini ada karena timnas U-20 Indonesia memang disiapkan untuk menghadapi Piala DUnia U-20.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong memberi menu latihan yang berbeda.
Apalagi persiapan timnas U-20 Indonesia menuju Piala Dunia U-20 2023 masih panjang.
“Tapi kalau di U-20 lebih detail saja, dari cara kita bergerak yang ada di lapangan,” kata Ferarri.
“Karena persiapan kita kan untuk pertandingan yang besar kan untuk Piala Dunia U-20,” tuturnya.
Baca Juga: Hokky Caraka Tak Takut Bersaing dengan Rafael Struick Sebagai Striker Utama Timnas U-20 Indonesia
Sementara itu, untuk Piala AFF 2022 dijadwalkan bakal berlangsung pada 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023.
Sedangkan untuk Piala Dunia U-20 2023 bakal berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Situasi itu juga membuat Shin Tae-yong tak memberikan menu latihan banyak ke timnas senior.
Sebab persiapan menghadapi ajang dua tahunan tersebut tak memiliki banyak waktu.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar