BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru, Sudjarno, mengatakan bahwa jumlah penonton untuk menyaksikan pertandingan Liga 1 2022/2023 bisa terbatas.
Itu setelah mengetahui hasil penilaian ulang kembali yang sedang dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam hal ini Mabes Polri, Kementerian PUPR, dan Kemenkes.
PT LIB sebelumnya sudah meminta Panpel Pertandingan untuk membuat laporan tertulis mengenai stadion mana yang akan digunakan pada putaran kedua Liga 1 2022/2023.
Setelah itu, laporan tersebut akan diberikan kepada Mabes Polri, Kementerian PUPR, dan Kemenkes untuk melakukan penilaian ulang.
Kata Sudjarno, proses penilaian ulang itu hanya berlangsung dua hari untuk satu stadion.
Dari sana akan keluar hasil penilaiannya yang menentukan kapasitas penonton dalam satu pertandingan.
Jika nilai penilainnya di bawah 50, maka stadion tersebut tidak boleh menggelar pertandingan dengan penonton.
Sebaliknya, jika dapat nilai di atas 50 tetapi tidak menyentuh 100, maka kapasitas penonton yang datang akan terbatas.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ragukan Pratama Arhan Bela Timnas Indonesia Lawan Kamboja
"Kami sudah mengajukan untuk menggelar pertandingan putaran kedua Liga 1 2022/2023 dengan sistem home dan away tapi tentu saja ada persyaratan rinci untuk laga home dan away," kata Sudjarno, Selasa (20/12/2022).
"Pertama harus ada penilaian ulang stadion karena nantinya ada penonton dan kapasitasnya berapa itu tergantung hasil nilainya," lanjut Sudjarno.
Proses penilaian ulang itu kini tengah dilakukan oleh Mabes Polri, Kementerian PUPR, dan Kemenkes.
Diharapkan hasil penilaian ulang stadion itu bisa selesai pada Desember 2022.
Baca Juga: Piala AFF 2022- Klarifikasi Sandy Walsh Setelah Dicoret oleh Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia
Itu diinginkan agar putaran kedua Liga 1 2022/2023 bisa digelar lagi pada 14 Januari 2023.
"Kami juga sudah memberikan surat kepada klub dan melakukan sharing pengetahuan terkait peraturan kepolisian terbaru baik itu Liga 1 dan Liga 2."
"Sehingga nanti Panpel Klub yang mengajukan permohonan itu kepada Polda untuk dilakukan penilaian ulang," ucap Sudjarno.
Jika mendapatkan penilaian ulang yang bagus, maka klub tersebut dipersilahkan menggelar pertandingan dengan penonton.
Baca Juga: Klasemen Grup A Piala AFF 2022 - Thailand di Puncak, Timnas Indonesia Harus Menang
Namun demikian, klub harus mendapatkan izin keramaian terlebih dahulu dari pihak Polsek, Polres, dan Polda.
Setelah itu baru akan ada rapat koordinasi pengamanan pertandingan.
Tergantung juga berapa jumlah penonton yang dipersilahkan datang langsung ke stadion.
"Kami sangat intens komunikasi dengan Mabes Polri untuk diarahkan terus supaya semua tahapan tidak terlewat."
"Sehingga pada saatnya kalau nanti diizinkan dengan penonton, kesiapan kami siap dan untuk sekarang administrasi sedang berjalan," tutup Sudjarno.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar