BOLASPORT.COM - Arema FC kembali menelan kekalahan saat menghadapi Bhayangkara FC pada lanjutan Liga 1 2022/2023.
Bermain di Stadion Manahan Solo, Jumat (24/12/2022) malam WIB, Arema FC takluk atas Bhayangkara FC dengans skor 0-1.
Ini menjadi kekalahan kedua tim berjuluk Singo Edan setelah sebelumnya dibungkam Madura United 0-2.
Hasil ini membuat Arema FC gagal mencapai target tembus lima besar di putaran pertama Liga 1 2022/2023.
Baca Juga: Ilija Spasojevic Buka Suara Usai Timnas Indonesia Menang Lawan Kamboja
Pelatih Arema FC, Javier Roca mengungkapkan kesedihannya karena gagal mewujudkan target tersebut.
"Saya merasa sedih, merasa kecewa kami tidak mampu membongkar sesi pertahanan Bhayangkara FC," ujarnya seusai laga.
Di samping itu, nahkoda asal Chile ini merasa heran dengan gaya permainan Bhayangkara FC.
The Guardian menumpukkan semua pemainnya di wilayah sendiri sepanjang pertandingan.
"Saya heran kenapa Bhayangkara FC bermain defensif seperti itu setelah unggul,"
sesalnya.
"Kami belum mampu kita belum pantas mungkin masuk ke-5 besar jadi kami harus kerja keras lagi di putaran kedua," imbuh Javier Roca.
Kendati tidak puas dengan hasil yang didapat, Javier Roca tetap mengapresiasi Evan Dimas dkk.
Ia menyadari anak asuhnya mulai kelelahan setelah menjalani padatnya jadwal antarpertandingan.
Namun para pemain tetap berjuang tampil habis-habisan di laga terakhir putaran pertama ini.
"Normal kalau memang pemain kehabisan tenaga tapi saya senang karena kami tetap bisa bikin peluang banyak," jelasnya.
"Kami tetap bisa main di tengah lapangan, bisa main satu dua sentuhan jadi sebenarnya kekurangannya lebih kepada passing terakhir ya," pungkasnya.
Baca Juga: Piala AFF 2022 - Timnas Indonesia Cari Pelampiasan ke Markas Brunei Darussalam
Mengenai rencana perombakan skuad Arema FC, Javier mengatakan tidak menutup kemungkinan, termasuk pemain asing,
"Tetap pasti ada evaluasi, saya pikir tergantung juga tujuan klub target mau seperti apa."
"Sementara ini ya kami harus akui kalau memang kita belum mampu untuk jadi tim di 5 besar," pungkasnya.
Sementara itu, pelatih Bhayangkara FC, Widodo C Putra mengaku senang timnya mengakhiri paruh musim dengan hasil positif.
"Saya ucapkan selamat buat pemain kami Bhayangkara yang telah bekerja keras untuk memenangkan pertandingan," ucap Widodo.
"Kondisi tadi saya lihat dari kedua tim juga sangat berat, sangat lambat karena diguyur hujan lapangan tapi pemain tetap semangat," tambahnya.
Meski menang dari Arema FC, posisi Widodo C Putra sebagai pelatih belum sepenuhnya aman.
Sejak mengambil alih The Guardian musim ini, perfoma the Guardian cenderung merosot jauh.
Jika musim-musim sebelumnya Bhayangkara FC mampu bersaing di papan atas klasemen, musim ini Andik Vermansyah dkk berkutat di zona merah.
Oleh karena itu, Widodo memilih pasrah soal masa depannya bersama Bhayangkara FC di putaran kedua Liga 1 2022/2023.
"Saya terus atau tidak ini saya kembalikan ke manajemen. Kalau manajemen memutuskan mengganti saya itu silakan, itu resiko dari pekerjaan," jelasnya.
"Tapi kalau manajemen mempercayakan masih mempercayakan dan pemain juga masih percaya sama saya apa boleh buat ya kita harus kerja keras," pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar