BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti, memilih menghabiskan jatah liburnya dengan latihan.
Pasangan dari Apriyani Rahayu tersebut tidak mengambil jatah libur panjang di akhir tahun dengan kegiatan bersenang-senang.
Dia memilih untuk fokus berlatih di pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, sekaligus melakukan persiapan jelang musim baru.
Peraih medali emas SEA Games 2021 di Vietnam tersebut, mengaku hanya akan mengambil libur dua hari saja.
"Ya pokoknya langsung kerja keras," ucap Fadia dikutip BolaSport.com dari ANTARA News.
"Kemarin setelah dari Thailand sudah libur dua hari, untuk liburnya saat natal dan tahun baru saja."
Fadia mengaku bahwa keputusannya untuk berlatih di waktu liburan, adalah keputusannya sendiri.
Pemain yang saat ini menduduki peringkat ke-12 dunia tersebut, menyebutkan bahwa menjadi seorang atlet berbeda dengan orang biasa.
Seorang atlet memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaga performanya di atas lapangan.
Baca Juga: Curhatan Pebulu Tangkis Muda Indonesia, Bangga Tembus Pelatnas
Apalagi Apriyani/Fadia tahun ini menjadi sorotan dunia, setelah berhasil tampil sensasional tahun ini.
Baru dipasangkan pada awal tahun, dan menjalani debutnya pada SEA Games 2021 mereka langsung membuat kejutan di rangkaian turnamen BWF World Tour.
Salah satunya ketika bertanding di kandang sendiri, Apriyani/Fadia berhasil menjadi runner-up Indonesia Masters 2022.
Tidak berhenti disitu mereka berhasil menjuarai Malaysia Open 2022 dan Singapore Open 2022.
Keputusan untuk memilih berlatih disaat yang lain sedang liburan, dilakukan Fadia untuk menjaga sentuhannya.
"Itu sebagai bentuk motivasi diri sendiri, karena ini sudah jadi profesi," ucap Fadia.
"Ini bukan pekerjaan kantoran, kalau liburnya terlalu lama takutnya teknik-tekniknya bisa hilang atau fisiknya harus diasah dari awal lagi."
Baca Juga: Tekad Ganda Campuran Malaysia Berikan yang Terbaik di Bawah Komando Nova Widianto
Latihan intensif sebelum musim baru bergulir juga bertujuan untuk meningkatkan skill dan kemampuan yang dimiliki Fadia.
Berdasarkan hasil evaluasi bersama pelatih, Fadia diminta untuk lebih meningkatkan skill-nya agar bisa mengimbangi Apriyani.
"Memang diminta untuk mengimbangi, karena alasannya untuk bermain pada top level ganda putri memang tidak mudah," ucap Fadia.
"Kita tidak bisa mematikan lawan dengan satu atau dua pukulan, jadi harus benar-benar siap fisik, mental, dan kompak."
Tahun depan turnamen pertama yang akan mereka ikuti adalah Malaysia Open 2022, yang dilangsungkan pada awal Januari mendatang.
Baca Juga: Jonatan Christie Jadikan Laga Paling Menyakitkan pada 2022 sebagai Kenangan Terbaiknya
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | ANTARA News |
