BOLASPORT.COM - Kesuksesan Lionel Messi membawa timnas Argentina menjadi juara dunia di Piala Dunia 2022 membuatnya dijagokan menjadi presiden.
Timnas Argentina akhirnya melepas dahaga trofi Piala Dunia setelah 36 tahun lalu terakhir menjadi juara.
Dalam gelaran Piala Dunia 2022, timnas Argentina sukses menjadi juara berkat kesuksesan mereka mengalahkan juara bertahan, timnas Prancis.
Di partai puncak timnas Argentina mampu mengatasi perlawanan timnas Prancis lewat drama adu penalti.
Setelah sempat bermain imbang 3-3 selama 120 menit, timnas Argentina keluar sebagai juara usai menang babak tos-tosan dengan skor 4-2 atas timnas Prancis.
Kesuksesan Tim Tango menjadi juara dunia tak lepas dari penampilan apik dan konsisten dari kapten mereka, Lionel Messi.
Lionel Messi mampu membawa Argentina terbang tinggi dan merengkuh trofi Piala Dunia ketiga mereka sepanjang sejarah keikutsertaan mereka di hajatan akbar empat tahunan tersebut.
Baca Juga: Kylian Mbappe Jadi Kunci Keberhasilan Liverpool Boyong Jude Bellingham dan Enzo Fernandez
Bagi Lionel Messi, ini menjadi gelar Piala Dunia pertamanya setelah nyaris memenangkan trofi serupa satu windu lalu.
Kala itu, Lionel Messi harus tertunduk lesu di final edisi 2014 usai timnya takluk 0-1 dari Jerman.
Seiring kesuksesannya di Qatar, gelar Messi pun paripurna mengingat trofi Jules Rimet menjadi satu-satunya yang belum bisa digaet olehnya sebelum ini.
Euforia akan Messi sendiri masih begitu terasa bagi rakyat Argentina.
Bahkan semangat seputar La Pulga tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Popularitas dari Messi di Argentina justru dikabarkan semakin naik.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, dalam survei terbaru yang dilakukan oleh Giacobbe & Asociados, sebagian besar warga Argentina mengatakan akan memilih Messi sebagai presiden.
Baca Juga: Imbas Sang Ayah, Ronaldo Junior Cabut dari Man United, Pilih Balik ke Real Madrid
Dalam hal ini bukan presiden Federasi Sepak Bola Argentina (AFA), melainkan menjadi presiden bagi seluruh rakyat Argentina.
Menurut Marca, dari data yang diungkapkan oleh Jorge Giacobbe, lebih dari 40 persen suara jajak pendapat bakal memilih Messi sebagai presiden Argentina.
Hasil survei menyebutkan bahwa 43,7 persen akan memilih Messi untuk duduk di Casa Rosada, sedangkan 37,8 persen menolak memilihnya.
Sementara itu, sebanyak 17,5 persen koresponden menjawab tengah dalam pertimbangan memilih pemain PSG tersebut.
Lalu, sebanyak 0,9 persen masih ragu-ragu alias tidak memberikan jawaban.
Dalam jajak pendapat yang lebih lanjut, Messi bahkan mengungguli para tokoh politik yang dijagokan menjadi orang nomor satu di Argentina.
Eks kapten Barcelona itu mendapat 36,7 persen suara, disusul Javier Milei 12,0 persen, Cristina Kirchner 11,3 persen, Patricia Bulrich 8,8 persen, Mauricio Macri 6,9 persen.
Disusul Horacio R. Larreta dengan 2,9 persen, Facundo Manes 1,8 persen, Sergio Massa 1,4 persen, lalu presiden saat ini Alberto Fernandez dengan 1,3 persen dan Nicolas del Cano dengan 0,8 persen.
❗Argentina President candidate polls, Messi on 36%
???? This is astronomical levels pic.twitter.com/k1YRpdGKZk
— Barça Worldwide (@BarcaWorldwide) December 28, 2022
Baca Juga: Kata-Kata Pertama Cody Gakpo sebagai Pemain Liverpool, HP Panas karena Banyak Ucapan Selamat
Patut diketahui bahwa Argentina saat ini masih dipimpin oleh Alberto Fernandez yang terpilih pada Desember 2019.
Masa jabatan Fernandez sendiri bakal berakhir pada Desember 2023 tepatnya satu tahun dari sekarang.
Oleh karena itu, pemilu atau pemilihan langsung presiden di Argentina bakal segera bergulir dengan beberapa calon yang sudah muncul ke permukaan.
Terlepas dari hasil survei tersebut, Messi diketahui belum ingin gantung sepatu dari tim nasional.
Padahal Piala Dunia 2022 diisyaratkan bakal menjadi Piala Dunia terakhir Messi.
Namun, megabintang berusia 35 tahun tersebut masih ingin meraih trofi-trofi lainnya bersama Tim Tango.
Dirinya sudah menahbiskan diri sebagai salah satu legenda bagi timnas berkat 172 penampilan dan 98 gol selama membela Argentina.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar