BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa menilai Marc Marquez (Repsol Honda) sudah pulih sepenuhnya dan hal itu bisa menjadi ancaman untuk Ducati.
Tidak dapat dipungkiri bahwa tahun ini MotoGP menjadi milik Ducati, pabrikan Italia tersebut mampu mendominasi hampir di setiap balapan.
Turun dengan delapan pembalap dengan empat bendera tim berbeda, mereka berhasil mencetak 12 kemenangan dan total 32 podium.
Berkat penampilan impresif tersebut Ducati berhasil meraih triple crown setelah menjadi yang terbaik di klasemen konstruktor dan tim, serta mengantarkan Francesco Bagnaia meraih gelar juara dunia.
Dengan apa yang ditunjukkan oleh Ducati tahun ini, banyak pihak yang menilai bahwa tahun depan mereka tetap akan mendominasi MotoGP.
Akan tetapi, Dani Pedrosa memiliki pandangan lain soal itu.
Dia menilai bahwa Marc Marquez yang mulai pulih dan RC213V berhasil ditingkatkan tentunya bisa menjadi ancaman serius untuk Ducati.
Marquez tahun ini memang lebih banyak menghabiskan waktu di luar lintasan, hal tersebut dilakukan untuk memulihkan kondisi tangannya pasca operasi.
Setelah menjalani balapan terakhir di MotoGP Italia, Baby Alien baru kembali pada GP Aragon.
Baca Juga: Cuma Takhayul, Bos Ducati Sebut Francesco Bagnaia Pantas Pakai Nomor 1
Pemilik delapan gelar juara dunia tersebut tampil lebih baik setelah comeback, jika dibandingkan dengan awal musim.
Dia berhasil mencetak podium pertamanya tahun ini, ketika menjalani balapan pada MotoGP Australia.
Pedrosa meyakini bahwa magis seorang Marquez diatas lintasan belum hilang, apalagi hasratnya untuk meraih gelar juara dunia masih tinggi.
"Jika Marc fit secara fisik dan menemukan level tertentu dari chemistry yang baik dengan motornya, dia dapat membongkar rencana Ducati," ucap Pedrosa dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Dia adalah pria yang sangat tidak terduga, dia dapat melakukan hal-hal pada waktu yang tidak Anda duga."
"Itu adalah bagian yang tidak bisa Anda tempatkan."
Lebih lanjut, Pedrosa juga menjelaskan bahwa Marquez adalah pembalap yang berbeda, dia mampu memaksimalkan motor yang tidak sempurna.
Pedrosa mengatakan hal tersebut karena pernah merasakan satu garasi dengan Marquez cukup lama.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sesalkan Kepergian Maverick Vinales, Bikin Yamaha Tak Kompetitif?
"Marc memiliki kemampuan khusus untuk menang dengan motor yang tidak sempurna,:" ucap Pedrosa.
"Tahun-tahun ketika kami beralih dari Bridgestone ke Michelin, kami mengalami banyak kesulitan."
"Saya mengalami banyak hal tetapi dia berhasil memenangkan kejuaraan, beradaptasi dengan ban."
"Marc adalah pembalap yang berbeda."
"Di trek dia mengesankan karena dia melakukan hal-hal khusus yang tidak dapat saya tandingi, dan selain itu dia memiliki hal-hal lain yang cukup nakal."
Baca Juga: Awas, Drama Valentino Rossi Vs Jorge Lorenzo Bisa Terjadi di Ducati
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar