BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo dinilai terkena karma setelah bergabung dengan Al Nassr. Pasalnya, CR7 sempat menyindir Xavi Hernandez yang bermain di Qatar.
Cristiano Ronaldo akhirnya sudah memutuskan masa depan usai berpisah dengan Manchester United.
Ronaldo memutuskan untuk bergabung dengan klub Liga Arab Saudi, Al Nassr.
Kepindahan Ronaldo tersebut sudah dikonfirmasi oleh Al Nassr melalui pernyataan resmi.
Eks megabintang Manchester United itu juga akan menerima kontrak berdurasi dua setengah tahun.
Artinya, Ronaldo akan bekerja sebagai pemain Al Nassr hingga Juni 2025.
Selain itu, klub berjuluk Fariz Najd tersebut juga memberikan gaji selangit kepada Ronaldo.
Baca Juga: Minggat dari Eropa, 3 Prestasi Hebat Ronaldo Bisa Dikejar Messi di 2023
Menurut laporan Fabrizio Romano, kapten timnas Portugal itu akan menerima gaji sebesar 200 juta euro (sekitar Rp 3,3 triliun) per tahun, di mana angka tersebut sudah termasuk dengan kesepakatan komersial.
Artinya, itu nominal gaji terbesar yang pernah ada dalam sejarah sepak bola.
Meskipun mendapatkan gaji mewah, kepindahan penyerang berusia 37 tahun itu dinilai sebagai sebuah karma.
Anggapan itu muncul setelah wawancara lama Ronaldo pada 2016 kembali mencuat ke media.
Saat itu, Ronaldo sempat menyindir pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, yang masih aktif bermain.
Ronaldo sebenarnya membalas pernyataan Xavi yang menyebut Lionel Messi jauh lebih bagus daripada CR7.
Kala itu, Xavi mengatakan Ronaldo bernasib malang karena bermain pada era yang sama dengan Messi.
Baca Juga: Al Nassr Siap Duetkan Ronaldo dengan Striker yang Dibenci Messi
"Hanya orang bodoh yang tidak mengakui bahwa Ronaldo adalah pesepak bola elite," kata Xavi kepada La SER pada 2016 yang dikutip BolaSport.com dari Sport.
"Namun, Ronaldo bernasib buruk karena bermain pada era sama dengan Messi. Kecepatan, mental, dan fisik Messi tidak terkalahkan."
"Tidak ada gunanya membandingkan Messi dan Ronaldo. Semua orang sudah melihatnya, kecuali Anda dari Real Madrid," ujar Xavi lagi.
Menanggapi pernyataan mantan kapten Barcelona itu, Ronaldo kemudian menyindir karier Xavi.
Eks penyerang Juventus itu menyindir keputusan Xavi untuk berkarier di Qatar.
"Saya adalah pemain yang paling banyak dicari di internet. Ketika Xavi berbicara tentang saya, dia mencari publisitas," kata Ronaldo.
"Saya tidak peduli apa yang dia katakan. Dia memang sukses meraih segalanya, seperti Piala Dunia atau Piala Eropa. Namun, dia tidak memiliki Ballon d'Or."
Baca Juga: 3 Pemain Calon Susul Ronaldo ke Arab, Termasuk Si Manusia 6 Paru-paru
"Saya memiliki tiga Ballon d'Or. Sekarang, dia bermain di Qatar. Saya bahkan tidak tahu apakah dia masih bermain. Jadi, saya tidak peduli," tutur Ronaldo menambahkan.
Enam tahun kemudian, Ronaldo justru mengikuti langkah Xavi dengan berkarier di Timur Tengah.
Bedanya, Xavi bermain untuk klub Qatar, Al Sadd, sedangkan Ronaldo bermain untuk klub Arab Saudi, Al Nassr.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Sport.es |
Komentar