BOLASPORT.COM - Romelu Lukaku menegaskan bahwa dirinya tidak mau kembali ke Chelsea sekalipun masa peminjamannya habis di Inter Milan. Baginya, I Nerazzurri merupakan cinta matinya.
Romelu Lukaku diketahui kembali memperkuat Chelsea pada musim panas 2021.
Pada waktu itu Chelsea sampai merogoh kocek hingga 113 juta euro demi memboyong Romelu Lukaku dari Inter Milan.
Chelsea kesengsem dengan ketajaman Romelu Lukaku selama dua musim memperkuat Inter Milan.
Bagaimana tidak, di balik peran pentingnya membantu Inter Milan meraih gelar Liga Italia, Romelu Lukaku mampu membukukan 30 gol di musim terakhirnya.
Tak ayal ketajaman dan kontribusinya di lini depan membuat Chelsea kepincut memulangkannya ke Stamford Bridge.
Lukaku sendiri juga sangat terbuka dengan kepulangannya ke London Biru karena masih penasaran dengan masa lalunya.
Baca Juga: Efek Cristiano Ronaldo, Pengikut Instagram Al Nassr Naik Nyaris 9 Kali Lipat
Namun, realita begitu kejam bagi bomber asal Belgia tersebut.
Dielu-elukan dan dipuja oleh Inter Milan, Lukaku justru menjadi pesakikan bersama Chelsea.
Lukaku malah gagal total bersama The Blues dan tidak disukai oleh manajernya waktu itu, Thomas Tuchel.
Terhitung hanya 15 gol dari 44 penampilan yang dihasilkan oleh Lukaku dalam musim pertamanya memperkuat Chelsea.
Di luar itu, friksinya dengan Thomas Tuchel semakin menguatkan posisinya berada di pintu keluar Stamford Bridge.
Alhasil, pada musim panas 2022, Chelsea memutuskan untuk menyekolahkan Lukaku kembali ke Inter Milan.
Lukaku dipinjamkan ke Inter Milan selama satu musim penuh pada 2022-2023.
Baca Juga: Bisa-bisanya Man United Pajang Foto Cristiano Ronaldo di Kalender Resmi 2023
Di sisi lain, Tuchel dipecat beberapa hari setelah akhir jendela transfer musim panas 2022.
Itu juga membuat Lukaku tidak bisa merasakan racikan dari Graham Potter selaku manajer anyar The Blues.
Meski begitu, penyerang berusia 29 tahun tersebut menunjukkan tanda-tanda tidak ingin kembali ke Chelsea meski masa peminjamannya berakhir pada akhir musim ini.
Dengan gamblang Lukaku ingin dirinya bertahan lebih lama di Giuseppe Meazza.
Baginya, Inter Milan adalah cinta matinya yang sudah menjadi bagian dari hidupnya.
"Saya ingin bertahan di Inter untuk waktu yang lama," kata Lukaku, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Mulai tahun ini, anak saya juga bermain untuk tim muda Inter dan akan sangat menyenangkan untuk melanjutkannya di sini."
Baca Juga: Real Madrid Tak Peka, Cristiano Ronaldo Sempat Tunggu Tawaran sebelum Gabung Al Nassr
"Kami akan berbicara dengan Chelsea di akhir musim untuk menemukan solusinya ."
"Todd Boehly memutuskan untuk membiarkan saya pergi setelah saya mengatakan yang sebenarnya tentang hubungan saya dengan Tuchel," ujar Lukaku menambahkan.
Lukaku sendiri masih terikat kontrak selama 3,5 tahun dengan Chelsea.
Eks penyerang Anderlecht dan Manchester United tersebut bermasalah dengan kebugarannya musim ini dengan hanya tampil empat kali di Liga Italia.
Seiring keinginannya untuk pindah permanen ke Inter Milan, Chelsea barangkali bakal memotong kerugiannya dan membiarkannya pergi.
Namun, Chelsea diyakini tidak akan melepas Lukaku dengan harga murah mengingat investasi besar yang mereka lakukan saat merekrutnya.
Di sisi lain, Lukaku mengaku bersyukur bisa bermain untuk sekelompok penggemar yang mendukung tim bahkan ketika mereka dalam masalah.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Honeymoon Selesai, Potter Kirim Chelsea Dekat Zona Degradasi
"Penggemar Inter Milan benar-benar istimewa; bagi saya mereka adalah yang terbaik yang pernah saya temui," ujar Lukaku melanjutkan.
"Bahkan jika kami dalam masalah, mereka selalu ada untuk membantu tim."
"Saya pikir mereka masih marah kepada saya (karena pergi), tetapi mereka tahu saya selalu memiliki Inter di hati saya, bahkan jika saya pergi," ucap Lukaku mengakhiri.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Sky Sports, Football-italia.net |
