Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Open 2023 - Legenda Sadarkan Wakil Tuan Rumah Harus Bertaji di Kandang Sendiri

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 2 Januari 2023 | 19:00 WIB
Atlet bulutangkis ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 9 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet bulutangkis ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 9 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Legenda ganda putra bulu tangkis Malaysia, Koo Kien Keat, menekankan para wakil tuan rumah harus tampil menggigit pada Malaysia Open 2023.

Koo Kien Keat mendesak para pebulu tangkis Malaysia untuk membalas dukungan dari publik sendiri dengan penampilan terbaik.

Pasalnya, pencapaian wakil Malaysia dinilai gagal memenuhi ekspetasi sebagai tuan rumah pada dua edisi terakhir Malaysia Open pada tahun 2019 dan 2022. Mereka dipaksa cuma jadi penonton saat tak ada satu pun wakil tuan rumah yang berlaga pada partai puncak.

Musim lalu pada sektor ganda putra, mereka bahkan berpeluang menciptakan All Malaysian Final melalui Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani.

Namun, tak ada satu pun dari mereka yang lolos ke babak final usai kedua jagoan tuan rumah tersebut tumbang dari lawannya.

Baca Juga: Sudah Lupakan Kekecewaan, Aaron Chia/Soh Wooi Yik Siap Tempur Jalani Musim yang Krusial

Chia/Soh harus terhenti dari wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, sedangkan Goh/Nur dikalahkan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Mereka belum berhasil kembali merebut gelar juara di sektor ganda putra setelah terakhir kali diraih oleh Goh V Shem/Lim Khim Wah sebagai ganda putra tuan rumah pada tahun 2014.

Adapun pada edisi tahun 2019, wakil Malaysia justru banyak bertumbangan dan hanya meloloskan satu wakilnya ke babak semifinal melalui ganda campuran, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing.

Akan tetapi, satu-satunya harapan tuan rumah itu juga harus terhenti usai kalah dari wakil China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.

Tahun 2018 menjadi kesuksesan terakhir bagi tuan rumah setelah tunggal putra, Lee Chong Wei, berhasil keluar sebagai juara usai mengalahkan Kento Momota (Jepang).

Maka dari itu, Koo Kien Keat berharap wakil Malaysia mampu mengakhiri kebuntuan wakil tuan rumah untuk menjadi juara pada Malaysia Open dengan bantuan dari para penggemar.

"Saya yakin para pebulu tangkis Malaysia harus merasa termotivasi dan terinspirasi," kata Koo dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

"Mereka menikmati dukungan luar biasa dari pendukung tuan rumah yang telah mendukung mereka dalam kesulitan dan kesulitan."

"Mereka seharusnya tampil di lapangan dengan banyak energi dan sedikit tekanan," ujarnya.\

Pasangan ganda putra Malaysia, Koo Kien Keat (kiri) dan Tan Boon Heong (kanan).
JOHANNES EISELE/AFP PHOTO
Pasangan ganda putra Malaysia, Koo Kien Keat (kiri) dan Tan Boon Heong (kanan).

Baca Juga: Baru Dipasangkan dan Jadi Underdog, Ganda Malaysia Rela Habis-habisan untuk Nova Widianto

Koo menambahkan para pemain seharusnya merasa beruntung yang selalu mendapatkan dukungan meski harus menerima kekalahan.

“Saat saya bermain, suporter kami selalu menaruh harapan yang sangat tinggi kepada kami," ucap Koo.

"Jika kami tidak memenuhi harapan mereka, kami akan dicemooh. Tapi sekarang tidak lagi seperti itu," ujarnya.

Saat ini perwakilan Malaysia yang paling berpeluang untuk meraih prestasi pada Malaysia Open meliputi sektor tunggal putra, ganda putra, dan ganda putri.

"Pesan saya kepada para pemain adalah manfaatkan keuntungan kandang Anda untuk menang," ucap Koo.

"Sudah lama sejak kami memiliki pemenang Malaysia, mudah-mudahan salah satu dari mereka akan menang kali ini," ujarnya.

Dia juga percaya peningkatan hadiah uang juga harus memotivasi para pemain untuk melakukannya dengan baik.

Peningkatan level Malaysia Open dari Super 750 menjadi Super 1000 menawarkan total hadiah yang menggiurkan yakni 1.250.000 Dolar Amerika Serikat.

Koo sendiri merupakan peraih medali emas Asian Games bersama Tan Boon Heong pada tahun 2006. Keduanya juga berhasil menggapai karier tertinggi mereka dengan menjadi pasangan nomor satu dunia.

Baca Juga: Diam-diam Kento Momota Sadar Dianggap Sudah Habis oleh Penggemar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : NST.com.my
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X