BOLASPORT.COM - Bos Suzuki Ecstar, Livio Suppo mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh pecinta MotoGP usai timnya memutuskan untuk keluar dari MotoGP, Alex Rins dan Joan Mir jadi sosok paling disorot.
Seperti kita ketahui bersama Suzuki memutuskan untuk keluar dari MotoGP pada pertengahan tahun lalu.
Ada beberapa alasan yang mendasari Suzuki untuk mengambil keputusan tersebut, salah satunya adalah masalah finansial yang sedang dialami pabrikan asal Jepang.
Dengan mundurnya Suzuki dari MotoGP membuat tugas Suppo sebagai manajer tim Suzuki Ecstar juga berakhir, padahal dia baru bergabung pada bulan Februari tahun lalu.
Meski kebersamaannya di Suzuki berlangsung dengan cepat, Suppo mengaku sangat menyenangkan dan penuh dengan kenangan.
Suppo menutup tahun 2022 dengan mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh tim dan penggemar MotoGP.
"Teman-teman yang terkasih, bekerja untuk tim Suzuki Ecstar merupakan pengalaman yang luar biasa," ucap Suppo dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Sayangnya bagi saya, itu adalah waktu yang singkat hanya beberapa bulan."
"Namun selama ini saya mengalami banyak emosi dan menciptakan banyak kenangan. Saya tidak akan pernah melupakan musim 2022."
Baca Juga: Saat Mir Bersanding dengan Rossi dan Marquez dalam Seragam Repsol Honda
Dua sosok yang paling disoroti oleh Suppo selama dia menjadi manajer Suzuki adalah Alex Rins dan Joan Mir.
Suppo menilai bahwa dua pembalap yang telah mengharumkan nama Suzuki tersebut adalah sosok yang memiliki dedikasi tinggi.
Rins dan Mir selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi Suzuki, termasuk ketika berita buruk menghampiri mereka dengan keputusan mundurnya Suzuki dari MotoGP.
Meski sempat merasakan tertekan dengan keputusan tersebut, Rins dan Mir terus mencoba memberikan yang terbaik dalam setiap penampilannya.
"Alex Rins dan Joan Mir adalah dua pemuda yang sangat berbakat dan berdedikasi," ucap Suppo.
"Mereka selalu memberikan segalanya untuk tim dan yang membuat kami bangga adalah profesionalisme yang mereka tunjukkan."
Lebih lanjut, Suppo menjelaskan bahwa pengumuman mundurnya Suzuki dari MotoGP tidak dapat dipungkiri membuat penampilan dua pembalapnya goyah.
"Meskipun awal musim sangat bagus, hal-hal tidak berjalan seperti yang diharapkan setelah pengumuman pengunduran diri," ucap Suppo.
"Sulit untuk mengatakan seberapa besar pengaruh berita buruk itu dalam penampilan kami."
Baca Juga: Jorge Lorenzo Mengakui Gunakan Media untuk Buat Valentino Rossi Merasa Rendah Diri
"Saya dapat dengan pasti mengatakan bahwa etos kerja semua orang tetap tinggi, tetapi kami kurang beruntung dengan Álex dan Joan, yang mengalami cedera yang memaksa mereka melewatkan beberapa balapan."
Sebagai penutup Suppo mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota tim yang terus bekerja untuk Suzuki, termasuk pembalap pengganti Kazuki Watanabe dan Danilo Petrucci.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua anggota tim," ucap Suppo.
"Alex dan Joan, serta Sylvain Guintoli dan Takuya Tsuda atas pekerjaan mereka."
"Saya juga ingin berterima kasih kepada Kazuki Watanabe dan Danilo Petrucci , yang kami sambut secara singkat namun dengan senang hati ke dalam tim kami."
Baca Juga: Yamaha Harus Belajar dari Pengalaman agar Fabio Quartararo Tak Gagal Juara Lagi
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar