BOLASPORT.COM - Nova Widianto menunjukkan sikap tegas saat memulai kiprahnya sebagai pelatih ganda campuran Malaysia yang baru.
Nova Widianto resmi diperkenalkan sebagai pelatih tim nasional Malaysia oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) pada Desember 2022.
Nova Widianto dipercaya menangani tim ganda campuran Malaysia yang saat ini justru dipimpin oleh pasangan independen.
Mantan pemain ganda campuran nomor satu dunia ini diharapkan bisa membawa salah satu pasangan "pelatnasnya Malaysia" ke Olimpiade Paris 2024.
Sebagai informasi, hanya ada 16 pasangan yang tampil pada Olimpiade Paris 2024.
Setiap negara hanya bisa mengirimkan dua pasangan jika pasangan kedua menempati peringkat delapan besar dalam ranking kualifikasi.
Di Malaysia kans terbesar dimiliki dua pasangan independen yaitu Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dan Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie yang menempati peringkat 6 dan 7 dunia.
Sementara dua pasangan yang akan ditangani Nova adalah Chen Tang Jie/Toh Ee Wei dan Hoo Pang Ron/Teoh Mei Xing belum kelihatan tajinya karena baru dipasangkan.
Mereka baru turun dua kali di turnamen level International Challenge, kasta ketiga dalam piramida kompetisi bulu tangkis BWF, pada akhir tahun lalu.
Baca Juga: Akan Kembali ke Istora, Yeremia Lebih Khawatirkan Trauma daripada Fajar/Rian
Chen/Toh menjadi juara pada Bangladesh International Challenge 2022 sedangkan Hoo/Teoh memenangi Malaysia International Challenge 2022.
Hoo Pang Ron sebelumnya bermain bersama Toh Ee Wei di mana mereka justru sedang menikmati posisi tertinggi dalam ranking dunia yaitu 20.
Dengan kualifikasi Olimpiade sudah dimulai pada Mei mendatang, Nova dituntut untuk segera menemukan strategi tepat untuk meloloskan anak asuhnya.
Nova mengaku tidak segan untuk melakukan bongkar pasangan lagi jika penampilan mereka dinilai kurang memuaskan.
"Kita lihat dulu bagaimana tampil di tiga turnamen pertama dan kemudian menilainya dari sana," kata Nova, dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.
"Meski mereka telah memenangkan gelar International Challenge, saya ingin melihat bagaimana mereka tampil saat melawan pasangan yang papan atas."
"Di situlah tantangan sebenarnya."
Para pebulu tangkis sudah ditunggu rangkaian tiga turnamen beruntun yang akan berlangsung sepanjang bulan Januari.
Ketiga turnamen ini adalah Malaysia Open (10-15 Januari), India Open (17-22 Januari), dan Indonesia Masters (24-29 Januari).
Baca Juga: Buka Jalan Menuju Olimpiade Paris 2024, Gregoria Siapkan Mode Gaspol
Selain itu masih ada Thailand Masters 2023 yang akan dihelat pada akhir bulan, tepatnya pada 31 Januari-5 Februari mendatang.
"Jika semuanya tidak berhasil, saya harus berdiskusi dengan Rexy Mainaky (direktur kepelatihan ganda) untuk memutuskan langkah selanjutnya," kata Nova lagi.
"Jika kami merasa perlu memisahkan mereka, kami akan melakukannya."
Baca Juga: Medsos Bagaikan Racun, Rehan/Lisa Enggan Termakan Pujian Usai Juara
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | New Straits Times |
Komentar