BOLASPORT.COM - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro yakin bergabungnya RNF Racing menjadi tim satelit akan membawa perubahan besar.
Aprilia membuat gebrakan besar pada MotoGP 2022, di mana mereka berhasil menunjukkan peningkatan kualitas.
Bersama Aleix Espargaro dan Maverick Vinales, mereka berhasil mengoleksi satu kemenangan dan delapan podium lainnya tahun lalu.
Aprilia juga berhasil mengukir sejarah dengan mencetak kemenangan pertama di kelas utama MotoGP.
Tak ingin tren positifnya berakhir Aprilia terus berusaha memperbaiki kinerja mereka di MotoGP, salah satunya menerima RNF Racing sebagai tim satelit.
RNF Racing merapat ke Aprilia setelah gagal mencapai kesepakatan dengan Yamaha.
Dengan bergabungnya RNF Racing, maka Aprilia akan turun dengan empat pembalap sekaligus pada MotoGP 2023.
Hal ini menurut Espargaro akan membawa perubahan besar bagi Aprilia, keyakinannya didasarkan pada apa yang dilakukan oleh Ducati tahun lalu.
Ducati yang turun dengan delapan pembalap, berhasil mengatasi berbagai masalah yang mereka alami di awal musim hingga akhirnya meraih gelar juara dunia MotoGP.
Baca Juga: Curhat Jorge Lorenzo Diteror Petugas Pajak, Sampai Dicegat Saat Mau Balapan
"Saya pikir salah satu rahasia sukses Ducati adalah bekerja sama dengan tim satelitnya, untuk meningkatkan level tim pabrikan," ucap Espargaro dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Mereka membuktikan tahun lalu ketika mereka memulai musim dengan banyak masalah tetapi bekerja sama dengan sangat baik dan meraih gelar."
Dengan dipilihnya Miguel Oliveira dan Raul Fernandez untuk mengisi kursi pembalap di RNF Racing, Aprilia akan mendapatkan data tambahan untuk pengembangan RS-GP.
Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Teknis Aprilia, Romano Albesiano dimana dia berharap tambahan dua pembalap membuat pengembangan berjalan lebih cepat.
"Tugas kami pada dasarnya adalah untuk meningkatkan pemahaman kami tentang sepeda motor dan memiliki pengendara yang berbeda," ucap Albesiano.
"Tahun depan (2023) kami akan memiliki empat pengendara, yang akan membuat kami semakin kaya dalam hal data."
Menurut Albesiano, dengan memiliki empat pembalap dengan gaya dan setelan motor yang berbeda, akan membuat RS-GP memiliki beberapa opsi pengembangan.
"Pembalap yang berbeda dengan gaya yang berbeda, pendekatan yang berbeda, hanya memberi kami lebih banyak informasi," ucap Albesiano.
"Mengikuti cara berkendara yang berbeda untuk masing-masing pembalap tidak sulit sejujurnya."
"Jika Anda memiliki ide yang jelas, Anda dapat melakukannya dengan mudah, karena motor ini memiliki rentang penyesuaian yang luas."
Baca Juga: Kisruh Bonus Sprint Race, Eks Manajer Valentino Rossi Anggap Skenario Kiamat MotoGP Makin Dekat
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar