BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, mengaku cukup menikmati pertandingan pertamanya pasca absen selama enam bulan.
Yeremia dan pasangannya, Pramudya Kusumawardana, kembali beraksi pada Malaysia Open 2023.
Pramudya/Yeremia tanpa hambatan berarti mampu mengatasi perlawanan ganda Korea, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol, pada babak pertama Malaysia Open 2023.
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (10/1/2023) Pramudya/Yeremia menang dua gim langsung dengan skor 21-12, 21-17.
Pramudya/Yeremia sukses menunjukan penampilan yang solid selama jalannya pertandingan.
Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Apriyani/Fadia Jaga Asa
Juara Asia itu merasa sangat bersyukur bisa kembali berlaga setelah rehat akibat cedera lutut yang dialaminya sejak Indonesia Open 2022.
"Wah saya merasa senang sekali bisa turun bertanding lagi setelah sembuh dari cedera. Bukan soal bisa menang," kata Yeremia dalam keterangan resmi yang diterima BolaSport.com dari Humas PBSI.
"Tetapi, tadi saya benar-benar bisa menikmati pertandingan. Kerinduan lama saya untuk bisa bertanding lagi, bisa kesampaian hari ini," ujar Yeremia.
Yeremia merasa semringah bisa kembali bertanding tanpa gangguan rasa sakit di lututnya.
Dia bahkan menyebutkan seolah melupakan cedera lututnya saat kembali beraksi di atas lapangan.
"Karena saya fokus dan konsentrasi ke pertandingan, saya sampai lupa kalau lutut saya pernah cedera dan harus menepi lama," kata Yeremia.
"Saya tadi benar-benar menikmati permainan dan melupakan soal cedera," ucap Yeremia.
Perasaan positif tersebut juga disampaikan Pramudya yang menilai tak ada perubahan yang dialami Yeremia dalam bermain walau sempat menepi cukup lama.
Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Anthony Ginting Semringah, Investasi Poin Berjalan Lancar
"Benar, rasanya tidak banyak perubahan dari sisi permainan Yere, meski sekitar enam bulan dia harus absen," kata Pramudya menjelaskan.
"Kalau ada yang kurang hanya belum bisa secepat seperti saat belum cedera saja. Tetapi secara umum, performanya masih seperti dahulu."
"Saya pun lebih enak dan tidak perlu sampai bekerja keras meng-cover Yere,"ujar Pramudya.
Meski begitu, Yeremia mengakui bahwa kecepatan bermainnya memang agak sedikit berkurang.
"Saya rasa kalau ada yang kurang dan belum balik, hanya soal kecepatan," kata Yeremia.
"Kalau dari pola permainan dan chemistry dengan Pram, tidak berubah," ujar Yeremia.
Pada babak kedua, Pramudya/Yeremia berpotensi menghadapi perang saudara melawan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Dengan syarat Ahsan/Hendra bisa menuntaskan perlawanan wakil China, He Ji Ting/Zhou Hao Dong.
Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2023 - Rinov/Pitha Jadi Korban Revans Unggulan Prancis
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar