BOLASPORT.COM - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi menegaskan timnya tidak akan memberikan suara kepada nama lama yang kembali maju dalam pencalonan pengurus PSSI periode 2023-2027.
Hal ini disampaikan Qosasi seusai menggelar rapat manajemen klub di Kantor Pojur, Pamekasan, Madura, Jumat (20/1/2023).
Pria kelahiran Sumenep, 10 januari 1966 ini mengungkapkan alasan pihaknya enggan menolak anggota lama PSSI kembali menjabat.
Menurut dia, ini berkaitan dengan transformasi sepak bola Indonesia menuju ke arah lebih baik.
"Madura United akan konsisten untuk transformasi sepak bola. Siapapun yg mendaftar saat itu baik calon ketua umum, calon wakil ketua umum, Exco kami akan tetap konsisten memilih orang-orang yang berkompeten," kata Achsanul Qosasi, dikutip dari Kompas.com.
"Dan memilih orang-orang yang tidak terlibat di dalam hasil keputusan TGIPF dimana mereka sudah diminta mundur oleh pemerintah," tambahnya.
Baca Juga: Segera Diambil Sumpah WNI, Ketum PSSI Ungkap Harapan ke Shayne Pattynama
Madura United merupakan salah satu pemilik suara dalam Kongres Luar Biasa PSSI yang bakal digelar 16 Februari 2023 mendatang.
Tim berjulukan Laskar Sape Kerrab menyerukan kepada seluruh pemilik suara agar bijaksana dalam memberikan dukungan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | kompas |
Komentar