BOLASPORT.COM - Frank Lampard mengirimkan pesan perpisahan dan ucapan terima kasih kepada para pendukung Everton usai tak lagi menjadi pelatih.
Everton mengakhiri kerja sama dengan Frank Lampard pada Senin (23/1/2023) lalu usai gagal membawa tim tampil apik.
Pemecatannya ini imbas dari inkonsistensi Everton dengan terakhir mengalami kekalahan melawan West Ham United dengan skor 0-2 pada pekan ke-21 Liga Inggris 2022-2023.
The Toffees saat ini berada di posisi 19 klasemen sementara Liga Inggris, memiliki 15 poin saja.
Hasil tersebut dengan rincian 11 kekalahan, enam hasil imbang, dan hanya tiga kali meraih kemenangan.
Didepaknya Lampard dari klub yang bermarkas di Goodison Park itu menggenapi masa satu tahunnya saat ditunjuk pada Januari 2022 lalu.
Rasio kemenangan Lampard ketika memimpin Merseyside Biru pun tercatat hanya sebanyak 27,3 persen.
Usai dipecat, dikutip BolaSport.com dari Instagram, legenda Chelsea tersebut mengirim pesan perpisahan kepada Everton.
Baca Juga: Cari Pengganti Romelu Lukaku, Inter Milan Incar Penyerang Serba Bisa Liverpool
"Datang ke Everton tahun lalu, saya tahu kami berada dalam momen yang sulit," tulis Lampard.
"Saya akan selalu bangga dengan kerja luar biasa dan dukungan dari semua orang yang terlibat untuk mempertahankan tim di Liga Inggris musim lalu."
"Terima kasih kepada semua orang yang memainkan peran mereka saat seluruh klub bersatu. Saya tidak akan pernah melupakan malam luar biasa melawan Palace yang kami alami.
"Saya ingin berterima kasih kepada semua warga Everton atas sambutan yang Anda berikan kepada diri saya, staf saya, dan keluarga saya."
"Itu benar-benar klub yang spesial dengan hati yang besar, dan sejarah yang luar biasa."
"Saya kecewa karena kami tidak bisa mencapai lebih banyak bersama dan berharap semua pemain dan semua orang di Everton FC mendapatkan yang terbaik untuk masa depan," akhir tulisan Lampard.
Lampard tentu sedih harus meninggalkan Everton karena dirinya diterima dengan baik oleh para pendukung tim.
Meski musim lalu menyelamatkan Everton dari degradasi, manajemen tim akhirnya merasa harus mengakhiri kepelatihan Lampard.
Baca Juga: Bentuk Pembuktian Vinicius Jr, Tak Tertekan Saat Dirundung dan Jadi Mimpi Buruk Atletico Madrid
Sebagai informasi, ini adalah kedua kalinya Lampard dipecat dari kursi kepelatihan dalam sebuah tim.
Sebelumnya pria berusia 44 tahun tersebut pernah menukangi Chelsea pada 2019 hingga 2021.
Namun, belum genap dua tahun pada Januari 2021 didepak oleh The Blues usai performa tak memuaskan dan digantikan oleh Thomas Tuchel.
Sejauh ini, Everton tengah dikaitkan oleh sejumlah pelatih sebagai pengganti Lampard di Goodison Park.
Nama yang paling santer akan menggantikan Lampard adalah eks pelatih Burnley dan Watford, yakni Sean Dyche.
Frank Lampard’s goodbye message to the Everton Fans???? pic.twitter.com/0pMpsjOafp
— ???????????? ???????????????????????? ???????????????????? (@EvertonNewsFeed) January 26, 2023
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | instagram.com/franklampard |
Komentar