BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana gagal melangkah ke final Thailand Masters 2023.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana harus menelan kekalahan di semifinal turnamen bulu tangkis Super 300 ini.
Kekalahan tersebut didapat juara All England Open 2022 itu saat bertanding melawan pasangan Taiwan, Su Ching Heng/Ye Hong Wei, Sabtu (4/2/2023).
Bertanding di Nimibutr National Stadium, Bangkok, Thailand, Fikri/Bagas dibekuk oleh Su/Ye melalui rubber game dengan skor akhir 17-21, 21-13, 19-21.
Baca Juga: Thailand Masters 2023 - Fikri/Bagas Mengaku Punya Beban Tersendiri Lawan Juniornya
Jalannya pertandingan
Pertarungan sengit terjadi di awal gim pertama dengan kedua pasangan bisa saling mencetak poin hingga skor kembar mencapai 5-5.
Fikri/Bagas sejatinya sempat unggul, namun mereka melakukan kesalahan dalam pengembalian yang berujung skor kembar beranjak hingga 8-8. Kesalahan pasangan Indonesia terjadi lagi dalam pengembalian. Su/Ye lalu merebut keunggulan sementara.
Pasangan Indonesia sempat menyamakan kedudukan lagi, namun dua smes yang diantisipasi Fikri/Bagas gagal melewati net yang berujung mereka tertinggal di interval gim pertama 9-11.
Pasangan Taiwan sempat melesat mencetak dua poin beruntun pascajeda. Fikri/Bagas baru bisa membalas dengan mencetak angka untuk mengjear ketinggalan.
Fikri yang melakukan kesalahan pada servis membuat Su/Ye melebarkan jarak lagi menjadi 10-15. Setelah itu kedua pasangan bisa mencetak poin lagi hingga skor meranjak 11-16.
Fikri/Bagas melesat lagi lewat bola menyilang dan kesalahan pengembalian dari Su/Ye. Jarak ketinggalan pasangan Indonesia menipis jadi satu poin lewat smes keras dari Bagas gagal dikembalikan pada 15-16.
Fikri juga beraksi lewat smes menyilang yang gagal diantisipasi oleh Ye, skor kemudian menjadi 16-16. Keunggulan bisa direbut oleh pasangan Indonesia usai bola tanggung dari Su/Ye bisa dimaksimalkan oleh Fikri.
Su melakukan serangan balasan dengan smes keras usai rally dengan Bagas/Fikri. Pasangan Taiwan merebut keunggulan lagi dari Fikri/Bagas lewat pukulan menyilang.
Mereka melesat hingga mencapai game point, kesalahan datang dari Fikri dengan pukulannya melebar keluar yang berujung menelan kekalahan di gim pertama 17-21.
Masuk gim kedua pukulan menyilang dari Fikri membawa Indonesia memimpin. Mereka kemudian mencetak dua poin tambahan melesat hingga 3-0.
Pasangan Taiwan sempat membalas, namun Fikri berhasil melebarkan jarak lagi lewat smes keras dari bola tanggung yang diberikan Su/Ye.
Fikri/Bagas lalu mendominasi pertandingan, meski pasangan Taiwan sempat mengejar mereka menjaga keunggalan dengan selisih tiga poin. Hingga akhirnya pukulan Su yang gagal melewati net membawa Indonesia memimpin di interval gim kedua 11-8.
Setelah istirahat kedua pasangan sama-sama bisa mencetak poin. Fikri/Bagas lalu tampil lebih konsisten dan mencetak beberapa poin melebarkan jarak keunguglan.
Su/Ye sempat menambah poin lagi dan bisa dibalas oleh Fikri lewat smes dari depan net dengan skor saat ini mencapai 16-10.Pasangan Indonesia terus mendominasi pertandingan dengan melebarkan jarak lagi.
Pasangan Taiwan yang hanya bisa mencetak tiga poin dan Bagas lewat pukulan menyilang bisa merebut kemenangan di gim kedua pada 21-13.
Masuk gim penentuan pasangan Indonesia dua kali gagal melakukan pengembalian. Setelah itu pukulan Ye melebar menjadikan skor 1-2. Fikri/Bagas melakukan kesalahan lagi dan Su sukses menempatkan bola lewat smes menyilang melebarkan jarak lag imenjadi 1-4.
Pasangan Indonesia sempat menipiskan jarak menjadi 3-4, namun mereka melakukan kesalahan lagi dalam pengembalian sehingga Su/Ye melebarkan jarak hingga 3-8. Fikri lewat bola tanggung kemudian mencetak poin lagi.
Kedua pasangan lalu bisa mencetak poin lagi. Keunggulan Su/Ye yang melebar meninggalkan Fikri/Bagas tertinggal di interval gim ketiga 6-11. Setelah istirahat kedua pasangan saling bergantian mencetak poin lagi hingga skor 9-13.
Dua kesalahan dari pasangan Taiwan kini menipiskan jarak ketinggalan Fikri/Bagas menjadi 11-13. Bagas lewat bola tanggung berhasil melepaskan smes, namun setelahnya dia melakukan kesalahan usai gagal mengembalikan bola dengan menyangkut di net.
Fikri menebus kesalahan Bagas dengan smes keras ke arah tengah. Dia menjaga selisih ketinggalan masih dengan jarak satu poin pada 13-14.
Rally sempat terjadi dengan adu drive bola-bola belakang, namun Fikri/Bagas berhasil menempatkan bola yang gagal diantisipasi Su/Ye untuk menyamakan kedudukan pada 14-14. Dua kesalahan beruntun dari Fikri/Bagas membawa mereka ketinggalan lagi.
Su menambah poin lagi lewat bola tanggung dari Fikri melebarkan jarak dari pasangan Indonesia 14-17. Kedua pasangan setelah itu saling mencetak poin bergantian, namun pasangan Indonesia bisa menambah dua poin lagi untuk memperkecil ketinggalan menjadi 17-18.
Kedua pasangan saling mencetak poin lagi hingga skor beranjak 19-20. Smes keras dari Ye lalu gagal dikembalikan oleh Fikri yang menjadikan Indonesia kalah di gim ketiga 19-21.
Baca Juga: Meski Gagal Juara, Chia/Soh Tetap Dapat Pujian karena Kalahkan Fajar/Rian
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar