BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Malaysia, Rashid Sidek, menyarankan pada Lee Zii Jia jangan hanya rekrut pelatih baru tapi harus bentuk tim yang kuat.
Tunggal putra terbaik Malaysia itu memang sedang menjadi sorotan publik bulu tangkis.
Pasalnya, menyandang status sebagai salah satu pemain elite dunia, dia justru melempem sejak tahun lalu.
Bahkan, dalam tiga turnamen awal tahun ini Lee tampil mengecewakan dengan kandas pada babak awal.
Termasuk ketika dia tampil dihadapan pendukungnya sendiri pada Malaysia Open 2023.
Lee langsung tersingkir pada babak pertama, setelah dikalahkan wakil dari Jepang, Kodai Naraoka.
Banyak yang menilai bahwa penurunan performa pemain ranking empat dunia itu, karena dia tidak didampingi oleh pelatih.
Ya, sejak bulan November tahun lalu Lee memang tidak memiliki pelatih karena memutuskan berpisah dengan Indra Wijaya.
Oleh sebab itu, Lee dianjurkan untuk segera merekrut pelatih agar program latihan yang dijalaninya bisa lebih baik.
Namun, Rashid Sidek mengigatkan untuk kembali kompetitif ada hal lain yang harus dilakukan Lee.
Bukan hanya sekedar merekrut pelatih baru, kemudian semua masalah yang dialaminya akan terselesaikan.
Sidek menyarangkan agar runner-up Denmark Open 2022 itu, membentuk sebuah tim yang kuat.
Dengan adanya tim yang bagus, maka Lee bisa mengetahui di mana letak kekurangannya dan solusi yang paling tepat.
"Daripada hanya (mempekerjakan) seorang pelatih, Zii Jia perlu memiliki tim yang bagus," ucap Sidek dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.
"Dan rencana yang bagus untuk mengidentifikasi kelemahannya dan memperbaikinya."
"Sekarang, terutama saat dia sedang down, dia membutuhkan dukungan kita."
Lebih lanjut Sidek menjelaskan sebagai pemain profesional, sangat penting bagi Lee memiliki tim yang kuat dan andal.
Tim tersebut harus terdiri dari manajer berpengalaman, rekan tanding, serta pelatih fisik.
Baca Juga: Thailand Masters 2023 - Kunci Kemenangan Leo/Daniel Tembus Partai Final
"Kita tidak bisa hanya melihat penampilannya (Lee Zii Jia). Sebagai pemain independen, normal mengalami pasang surut," ucap peraih medali perunggu Olimpiade 1996 itu.
"Jika itu saya, saya akan mencari pelatih yang baik dan tim yang kuat untuk membantu saya dalam pelatihan dan persiapan mental saya."
"Tujuannya, agar saya dapat sepenuhnya fokus pada permainan saya."
"Menjadi pemain top tidaklah mudah. Dibutuhkan banyak kerja keras, dedikasi dan perencanaan turnamen yang tepat.
"Tidak bisa main di sembarang turnamen, harus ada perencanaan strategis."
Meski sedang berada di masa-masa sulit, Lee tetap masuk ke dalam skuad yang akan bertanding pada Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023.
Baca Juga: Jadwal Final Thailand Masters 2023 - Leo/Daniel Bidik Gelar Kedua
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | New Strait Times |
Komentar