BOLASPORT.COM - Polemik antara pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dengan pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll semakin memanas.
Perdebatan tersebut membuat Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri angkat bicara.
Sumber polemik kedua pelatih tersebut adalah isu pemusatan latihan atau TC jangka panjang timnas U-20 Indonesia.
Shin Tae-yong telah memanggil 30 ke pemusatan latihan pemain timnas U-20 Indonesia untuk gelaran Piala Asia U-20 2023.
Pemanggilan tersebut memicu perdebatan panas, salah satunya dari kubu Persija Jakarta.
Pasalnya, sembilan pemain Persija Jakarta mendapatkan panggilan menuju timnas U-20 Indonesia.
Apalagi Persija Jakarta dalam kondisi masuk dalam persaingan menuju tangga juara Liga 1 2022-2023.
Tentu saja, Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll mengkritik keras kebijakan TC jangka panjang dari timnas U-20 Indonesia.
Pelatih asal Jerman tersebut juga merasa keberatan dengan pemanggilan sembilan pemainnya ke pemusatan latihan timnas U-20 Indonesia.
Shin Tae-yong pun tak tinggal diam dan sempat membalas kritikan Thomas Doll.
Perdebatan panas kedua pelatih tersebut membuat Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri buka suara.
Baca Juga: Akhiri Drama Lima Gol dengan Kemenangan, Pelatih Persis Maafkan Kesalahan Pemain
Eks pelatih timnas U-19 dan U-23 Indonesia tersebut mengkonfirmasi bahwa Persija Jakarta sempat mengirim surat resmi kepada PSSI.
Isi surat tersebut, Persija Jakarta meminta pertemuan dengan Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia.
"Kami akui kemarin ada surat dari Persija meminta berdiskusi dengan Shin Tae-yong," kata Indra Sjafri dilansir dari kanal YouTube Tommy Desky.
Indra Sjafri mengatakan bahwa PSSI dan Shin Tae-yong sejatinya memahami maksud dari keinginan Thomas Doll.
Tapi pertemuan tersebut masih belum terlaksana karena agenda padat Shin Tae-yong yang melatih tiga kelompok umur timnas Indonesia.
Baca Juga: Jordi Amat Starter, JDT Babak Belur Dihajar Klub Raksasa Rusia Zenit St Petersburg
"(Pertemuan) ini belum terjadi karena Shin Tae-yong menangani tiga tim, dan itu cukup menyita banyak waktu," tutur Indra Sjafri.
"Kami juga bingung (kalau bertemu) mau membicarakan apa."
"Karena kita tahu TC jangka panjang itu tidak lazim, tetapi kita kan juga punya tugas penting karena Piala Dunia U-20 2023" imbuhnya.
Indra Sjafri mengaku bahwa PSSI siap memfasilitasi pertemuan kedua pelatih tersebut.
Meski begitu, Direktur teknis PSSI tersebut mengisyaratkan bahwa Shin Tae-yong merasa belum perlu untuk melakukan hal tersebut dan pertemuan bakal sulit terlaksana ditengah padatnya jadwal kompetisi Liga 1 2022-2023.
"Kalau komunikasi itu kan PSSI tidak bisa memaksakan," ujar Indra Sjafri.
"Jika coach Shin minta, saya akan kumpulkan pelatih-pelatih semua."
"Tapi saat ini kan juga karena kompetisi (sedang berjalan)," pungkasnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Youtube |
Komentar