BOLASPORT.COM - Bek kiri Bournemouth, Matias Vina, menilai bahwa permainan di Premier League lebih intens ketimbang Serie A.
Matias Vina menjalani masa peminjaman selama enam bulan di Bournemouth dari AS Roma pada kesepakatan bursa transfer musim dingin Januari 2023.
Pemain berusia 25 tahun ini datang ke Inggris untuk membantu Bournemouth keluar dari ancaman degradasi di Premier League.
Musim 2022-2023, The Cherries berada di urutan 19 klasemen Liga Inggris dengan hanya mengumpulkan 17 poin dari 22 laga.
Dalam wawancara yang dikutip BolaSport.com dari Football Itaia, Vina mengungkapkan bahwa Premier League lebih intens dan berbeda jauh dengan Serie A.
"Menurut saya, ini adalah liga terbaik di dunia," ujar Vina seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Luis Suarez mengatakan kepada saya bahwa jelas Anda harus beradaptasi, dalam hal bahasa dan intensitas liga, tetapi setelah Anda beradaptasi, itu adalah liga yang terbaik."
"Liga ini adalah liga yang hebat dan saya akan sangat menikmatinya,” kata Vina lagi.
Baca Juga: Cetak Quat-trick, Cristiano Ronaldo Pecundangi Lionel Messi, Kylian Mbappe, hingga Erling Haaland
Matias Vina telah melakoni debut saat Bournemouth dikalahkan Brighton & Hove Albion 0-1 pada pekan ke-22 Liga Inggris di Stadion Amex, Sabtu (4/2/2023).
Bek asal Uruguay ini mengaku terkejut dengan atmosfer pertandingan di Liga Inggris.
"Momen itu mengejutkan saya dengan cara yang bagus, daya saing antar tim, yang berada di posisi sulit, dan tim Brighton yang berada di papan atas klasemen," kata Vina.
"Faktanya adalah permainan kedua tim sangat berimbang. Di liga lain tempat saya bermain, kekuatan tim tidak seimbang."
Matías Viña on his move to the Premier League:
“Luis [Suárez] told me you have to adapt, in terms of language and the intensity of the league.
But once you have adapted, it is the best there is. That it's a beautiful league that I would enjoy a lot.” pic.twitter.com/49DWxqtrdj
— Warriors of Uruguay (@UruguayanHeroes) February 9, 2023
"Dari apa yang saya lihat, tim kami terlihat sangat bagus, sangat intens, itu sangat mengejutkan saya."
"Secara fisik, di Inggris lebih kuat. Bahkan dalam latihan, saya benar-benar merasakannya. Di Italia, permainannya sedikit lebih taktis."
"Dalam beberapa saat, mereka bisa bermain cepat dari kaki ke kaki, tetapi tidak seperti di Inggris."
"Di sini, setiap pertandingan bolak-balik, bolak-balik, bolak-balik, ini jauh lebih intens," tutur Vina melanjutkan.
Baca Juga: Waduh, PSG Pakai Lionel Messi buat Rayu Pep Guardiola Pindah ke Paris
Bournemouth sendiri meminjam Vina dari AS Roma dengan harga 700 ribu euro atau sekitar Rp12 miliar.
Namun, AS Roma menyertakan opsi pembelian senilai 15 juta euro atau sekitar Rp243 miliar.
Mengenai potensi kontrak permanen atau tidak di Bournemouth, Vina mengungkapkan hanya bisa menjalani musim 2022-2023 dengan maksimal.
"Saya merasa sangat nyaman pada hari-hari saya berada di sini dan saya sangat menyukai kota ini, ujar Vina.
"Saya hanya ingin mencoba membantu klub keluar dari situasi ini."
"Jika itu memungkinkan, maka tentu saja saya akan terbuka untuk bertahan," tutur Vina menambahkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar