BOLASPORT.COM - Sensasi positif dirasakan pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, pada Tes Pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Francesco Bagnaia tampil secara bergantian dengan motor Ducati Desmosedici GP yang lama dan baru saat hari pertama Tes MotoGP Sepang pada Jumat (10/2/2023).
Secara keseluruhan Bagnaia melahap 58 lap dengan catatan waktu terbaik adalah 1 menit 58,857 detik.
Bagnaia terpaut 0,397 detik dari pembalap tercepat pada hari pertama, Marco Bezzecchi (Mooney VR46), yang hanya berjarak hampir setengah detik dari rekor lap tercepat.
"Catatan waktu saat tes selalu tidak bisa dinilai secara absolut," kata Bagnaia menerangkan, dilansir BolaSport.com dari GPOne.
"Terutama di sini, di Sepang, ada banyak jejak karet ban di aspalnya saat tidak hujan."
"Saat run pertama kondisi lintasannya sudah bagus, kita bisa melihat beberapa catatan waktu yang hebat dalam beberapa hari ke depan."
Secara keseluruhan pembalap nomor satu yang baru tersebut merasa senang dengan hasil tes hari pertama.
Bagnaia menunjuk bagaimana dia sudah merasa nyaman dengan motornya. Situasi ini begitu kontras dengan tahun lalu ketika dia terseok-seok di awal.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP Sepang - Marco Bezzecchi Tercepat, Ducati Dominasi Hari Pertama
Pengembangan yang menumpuk selama dua tahun karena pembekuan yang disebabkan pandemi membuat Bagnaia dan tim baru punya kendali setelah beberapa seri awal.
Tahun lalu Bagnaia mengaku harus mengejar waktu lap terbaik di tes pramusim hanya untuk sekadar menjaga moral karena performa motor yang jauh dari kata optimal.
Adapun kemarin, catatan waktu lap terbaik Bagnaia didapat ketika dia tidak sedang melakukan time attack.
Bagnaia pun percaya diri bisa bersaing di depan sejak seri pembuka MotoGP Portugal pada 27 Maret mendatang di Sirkuit Algarve, Portimao.
Akan tetapi, pekerjaan jauh dari kata selesai.
"Soal mesin perbedaannya sangat kecil tetapi menyebabkan sensasi yang sangat berbeda dan kami perlu mengerjakannya," tutur Bagnaia.
"Saat ini GP23 memiliki sejumlah aspek positif yang sangat saya sukai, tetapi juga beberapa poin untuk ditingkatkan."
"Pendistribusian tenaganya berbeda, sedikit terlalu agresif, dan akselerasi adalah keunggulan dari GP22, jadi kami perlu fokus dengannya, juga aerodinamika yang punya efek berbeda."
"Dibandingkan tahun lalu kami memiliki satu hari ekstra untuk tes, jadi saya pikir kami bisa menemukan solusi untuk semuanya."
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP Sepang - Top Speed Yamaha Baru Terlihat Sekarang Justru karena Mesinnya Bagus
"Saya tahu bahwa saya juga harus mengubah gaya berkendara saya, lebih banyak bergerak di atas motor, tetapi ada lebih banyak hal positif daripada hal negatif."
Adapun hal lain yang membuat Bagnaia semringah adalah bagaimana akhirnya dia tampil dengan pelat nomor 1.
Bagnaia menjadi juara bertahan MotoGP pertama yang tampil dengan nomor keramat ini sejak Casey Stoner pada musim 2012.
"Saya harap kalian menyukainya. Saya tidak sabar melihat video dan foto diri saya dengannya. Luar biasa, saya menyukainya," ucapnya.
Tes MotoGP Sepang masih akan berlangsung hingga Minggu (12/2/2023).
Baca Juga: Kuat di Kualifikasi, Luca Marini Anggap Sprint Race Untungkan Ducati
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | GPOne.com |
Komentar