BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menegaskan bahwa banyaknya pejabat negara yang turut serta dalam bursa pemilihan pengurus PSSI untuk periode 2023-2027.
Seperti diketahui, dalam pemilihan pengurus PSSI dari Ketua Umum (Ketum) PSSI, Wakil Ketum PSSI, hingga Anggota Komite Eksekutif (Exco) banyak nama-nama pejabat negara.
Terdapat beberapa nama pejabat negara dari Erick Thohir yang ikut meramaikan mencalonkan diri sebagai calon Ketum PSSI.
Hingga nama Menpora, Zainudin Amali pun masuk dalam daftar bursa pemilihan wakil Ketum PSSI.
Baca Juga: Buka FGD Penyempurnaan Inpres Nomor 3 Tahun 2019, Menpora Berharap Sepak Bola Indonesia Lebih Maju
Dengan begitu, situasi jelang Kongres Luar Biasa (KLB) itu pun ramai disebut sebagai bentuk intervensi pemerintah terhadap federasi.
Menanggapi hal ini, Zainudin Amali pun mengaku tak setuju dengan pernyataan tersebut.
Menurutnya intervensi itu memiliki pemahaman dan ada pembagian kelasnya tersendiri.
“Gini, bisa tidak membedakan intervensi, keikutsertaan, dan memfasilitasi, itu ada klasifikasinya loh,” ujar Zainudin Amali di Audotorium Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (13/2/2023).
“Jadi intervensi itu ranahnya kebijakan, kalau keikutsertaan secara personal itu tidak ada masalah,” ucapnya.
Zainudin Amali yang masuk dalam pejabat negara dan ikut juga dalam proses pemilihan pencalonan pengurus PSSI.
Baca Juga: Argentina dan Portugal Jadi Lawan Uji Coba Timnas U-20 Indonesia?
Pria asal Gorontalo itu saat ini menempati posisi sebagai Menpora dan mencalonkan jadi Cawaketum.
“Intervensi pemerintah itu misalnya Liga 2 dihentikan, kemudian pemerintah memaksakan harus jalan. Itu namanya intervensi, tetapi ini kan tidak,” kata Amali.
“Kongres itu sesuatu hal yang biasa saja, kemudian setiap orang punya hak untuk ikut, mau siapapun dia karena kan tidak ada pembatasan di situ,” lanjutnya.
Zainudin Amali kemudian menjelaskan bahwa meski saat ini dirinya punya jabatan di pemerintahan yang ikut bursa pencalonan PSSI.
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Puji The Jakmania di Laga Persija Vs Arema FC
Hal itu dianggapnya sebagai bentuk nyata demi membangun sepak bola Tanah Air.
“Yang jelas saya sampaikan tadi, pemerintah punya keinginan yang sangat kuat untuk membangun sepakbola, buktinya lewat inpress, apakah inpress itu kemudian intervensi, tidak,” tuturnya.
“Karena itu ranahnya pemerintah memberikan dukungan kepada persepakbolaan nasional.”
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar