BOLASPORT.COM - Bek Paris Saint-Germain, Sergio Ramos, mengungkapkan rencan pensiunnya yang akan hiatus dari dunia sepak bola untuk fokus kepada keluarga.
Masa depan Sergio Ramos tak menentu mengingat kontraknya yang bakal habis bersama PSG Juni 2023 mendatang.
Hingga saat ini, pemain berusia 36 tahun itu belum mendapatkan penawaran kontrak anyar dari manajemen Les Parisiens.
Masih belum tentu juga apakah eks bek ikonis Real Madrid ini akan bertahan di Eropa, berpindah ke benua lain, atau bahkan memutuskan pensiun.
Meski belum mengetahui dengan jelas soal masa depannya sebagai pemain, Ramos justru sudah memiliki rencana usai pensiun nantinya.
Dikutip BolaSport.com dari Football Espana, pemain berkebangsaan Spanyol ini akan hiatus dari dunia sepak bola selama dua tahun.
Alasannya adalah Ramos ingin fokus kepada keluarga, terutama untuk mengurus anak-anaknya yang jarang ia lakukan dengan maksimal.
"Saya menginvestasikan banyak waktu di sepak bola, dan saya tidak punya waktu untuk keluarga," kata Ramos.
Baca Juga: Sempat Bikin Tuduhan Doping Uang, Arsene Wenger Yakin Man City Tak Bakal Didegradasi
Jadi ketika saya pensiun, saya akan menghabiskan dua tahun yang didedikasikan untuk mengasuh anak-anak saya."
"Saya ingin mengalami hal-hal sehari-hari seperti orang-orang yang tidak dapat Anda lakukan bersama sepak bola."
"Mungkin seperti bermain ski, mengajak anak-anak berlibur tanpa tekanan, membawa mereka ke kelas tenis, seperti kehidupan normal," ujar Ramos.
Kendati sudah memiliki rencana pascapensiun untuk hiatus sejenak dari sepak bola, Ramos menuturkan bahwa akan kembali lagi.
Dunia yang membesarkan namanya itu tak ingin ditinggalkan lama-lama dan ingin berperan di posisi lain selepas pensiun.
"Saya harus lebih menguasai bisnis saya," kata peraih jawara Piala Dunia 2010 bersama timnas Spanyol itu.
"Namun, pada akhirnya yang memberi saya adrenalin dan membuat saya bersemangat adalah sepak bola."
"Saya telah melakukannya sepanjang hidup saya dan itulah yang terbaik yang saya lakukan."
Baca Juga: Napoli Raja Tanpa Kudeta di Liga Italia, OTW Tembus 100 Poin Akhir Musim
"Saya bisa melihat diri saya sebagai presiden [klub], direktur olahraga, atau pelatih," tutur eks pemain Sevilla itu.
Ramos bukan tidak mungkin akan mencalonkan menjadi presiden Real Madrid di masa depan.
Selain itu, atribut Ramos juga cocok jika menjadi seorang pelatih karena faktor kepemimpinannya dan juga pengalaman bermainnya di level atas.
Sudah tidak diragukan lagi bahwa Madrid dan juga Spanyol akan menyambut kembalinya Ramos dengan tangan terbuka.
Sosok ikonis berupa wajah garangnya dan tak takut dengan siapa pun di atas lapangan juga membuatnya dicintai publik Santiago Bernabeu.
Ramos telah menghabiskan sebagian besar kariernya sebagai pemain di ibu kota Spanyol itu selama kurang lebih 16 tahun.
Dari periode tersebut, total dua gelar Copa del Rey, lima gelar LaLiga, hingga empat trofi Liga Champions berhasil dipersembahkan Ramos untuk Los Blancos.
????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????@SergioRamos | #GraciasSergio pic.twitter.com/k3O8550WZt
— Real Madrid C.F. (@realmadrid) June 17, 2021
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Football-espana.net |
Komentar