Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Steven Gerrard seperti Dikhianati Pep Guardiola, Rasa Kagum Dibalas Hinaan

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Rabu, 15 Februari 2023 | 00:00 WIB
Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.
TWITTER.COM/CHANNELNEWSASIA
Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.

BOLASPORT.COM - Legenda Liverpool, Steven Gerrard, seperti dikhianati oleh Pep Guardiola. Rasa kagum Gerrard kepada pelatih Manchester City itu malah dibalas dengan hinaan.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sempat mendapat sorotan berbagai media akibat pernyataan kontroversialnya.

Kali ini, Guardiola disorot karena menyinggung sosok legenda Liverpool, Steven Gerrard.

Pernyataan kontroversial Guardiola muncul saat ditanya mengenai potensi sanksi yang akan diterima oleh Manchester City.

Pelatih asal Spanyol itu menganggap sanksi yang akan diberikan kepada Manchester City terlalu berlebihan.

Guardiola pun mengkritik balik bahwa kegagalan para pesaing Man City bukan masalah The Citizens.

Bahkan, pelatih asal Spanyol itu sampai membawa insiden ikonik Steven Gerrard yang terpeleset saat Liverpool melawan Chelsea pada musim 2013-2014.

Baca Juga: Manfaatkan Huru-hara Man City, Barcelona Goda Pep Guardiola dan 2 Pemain Hijrah ke Camp Nou

Insiden tersebut dianggap sebagai biang kegagalan Liverpool menjadi juara Premier League karena terpelesetnya Gerrard membuat Chelsea mencetak gol melalui Demba Ba.

"Gol dari Sergio Agüero pada 2012, saat Balotelli terpeleset," ujar Guardiola, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.

"Saya tidak tahu apakah kami bertanggung jawab atas Steven Gerrard yang terpeleset di Anfield."

"Apakah itu salah kami? Saya menghormati Steven Gerrard, tetapi momen itu adalah milik kami."

"Momen-momen yang kami jalani bersama beberapa tahun ini, Premier League akan memutuskan."

"Namun, saya tahu apa yang kami menangkan dan cara kami memenanginya. Saya tahu upaya yang kami lakukan."

"Jika sesuatu terjadi pada 2009 atau 2010, itu tidak akan berubah sedetik pun," tutur Guardiola lagi.

Baca Juga: Pep Guardiola Tidak Bisa Pastikan Erling Haaland Fit untuk Ketemu Arsenal

Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.
TWITTER.COM/CAPITALLIVNEWS
Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.

Pernyataan eks pelatih Barcelona itu pun menuai kritik dari berbagai pihak, khususnya para pendukung Liverpool.

Pasalnya, Guardiola dinilai menghina Gerrard yang merupakan idola bagi banyak pendukung The Reds hingga saat ini.

Tidak hanya itu, pernyataan Guardiola itu juga dinilai mengkhianati rasa kagum yang ditunjukkan oleh Gerrard.

Pada 2021, Gerrard sempat ditanya mengenai siapa sosok pelatih terbaik di dunia saat ini.

Eks kapten Liverpool itu menyebut Juergen Klopp adalah pelatih terbaik di dunia.

Namun, Gerrard juga ikut memuji Guardiola sebagai sosok juru taktik yang luar biasa.

"Saya tahu ada banyak pelatih yang sukses. Pep Guardiola luar biasa. Carlo Ancelotti juga luar biasa dan saya pikir Everton sangat beruntung memilikinya dengan CV yang ia miliki. Saya bisa menyebutkan lebih banyak lagi," tutur Gerrard kala itu.

Baca Juga: Bawa Manchester City Menang, Pep Guardiola Lampaui Rival Abadinya di Liga Inggris

Kabarnya, Guardiola saat ini sudah menyampaikan permintaan maafnya kepada Gerrard.

Eks pelatih Bayern Muenchen itu mengaku ceroboh dan bodoh karena sudah mengeluarkan pernyataan yang tendensius soal Gerrard.

Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.
TWITTER.COM/11VS11ARENA
Steven Gerrard (kiri) dan Pep Guardiola (kanan) dalam sebuah laga di ajang Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester City.

"Saya meminta maaf kepada Steven Gerrard atas komentar saya yang tidak perlu dan bodoh, yang saya katakan terakhir kali tentang dia," ucap Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari Sportbible.com.

"Dia tahu betapa saya mengaguminya atas apa yang telah dia lakukan di negara tempat saya tinggal dan berlatih."

"Saya membela klub saya, tetapi saya tidak mewakili klub saya dengan baik dengan komentar bodoh saya."

"Saya malu. Saya telah meminta maaf kepadanya secara pribadi, tetapi seperti komentar yang dipublikasikan, permintaan maaf saya juga harus dipublikasikan," tutur Guardiola melanjutkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Septian Tambunan
Sumber : Theguardian.com, Sportbible.com
REKOMENDASI HARI INI

Ketua SAFF Gerah Usai Arab Saudi Kalah dari Timnas Indonesia, Harus Ngegas Demi Lolos ke Piala Dunia 2026

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136